Loading...

Ponakan Serang Paman, Korban Alami Luka Parah, Dirawat di ICU, Habiskan 10 Kantong D*r*h


KUNINGAN (OKE)- Warga Desa Taraju Kecamatan Sindangagung, Minggu (6/4/2025) malam digegerkan dengan kasus penusukan yang dilakukan oleh seorang ponakan bernama Didin (30) kepada pamannya yang bernama Sarmedi (68).

Insiden ini terjadi di RT 006/001 Dusun Pahing sekitar pukul 18.30 WIB. Hingga saat ini motif pelaku menusuk pamannya belum diketahui pasti, namun pada saat kejadian Didin dalam keadaan mabuk.

Didin sendiri pasca menusuk langsung kabur dan kabar terbaru ia menyerahkan diri ke Polres Kuningan. Korban sendiri langsung dibawa ke RSUD 45 Kuningan untuk mendapatkan perawatan intensif.

Korban mengalami luka robek di lambung dan juga usus putus. Padahal luka tusuk lebar tidak besar. Akibat mengalami luka di dalam darah kental banyak di bagian perut. Untungnya korban selamat.

Oleh dokter bedah korban langsung ditangani serius dengan cara di operasi lambung dan disambungkan kembali usus. Saking banyak darahnya korban menghabiskan 10 labu darah. 

Bahkan pihak desa ketika stok darah di PMI Kuningan menipis langsung mencari ke Cirebon dan membawa pendondor dari desa. Korban sendiri saat ini mendapatkan perawatan di ICU pasca dioperasi.

Semua bersyukur nyawa korban selamat, andai telat dalam penanganan bisa tidak tertolong. Insiden ini sangat menggegerkan.. Dari kabar pelaku adalah residivis yang keluar masuk penjara.

"Motifnya kurang jelas atau tidak diketahui. yang Pasti korban sudah terkapar dan oleh keluarga dibawa ke rumah sakit," ujar Sekdes Taraju Darmedi, ketika dikofirmasi kuninganoke.com, Senin (7/4/2025) pagi.

Sementara itu, Bihi atau Kasi Pem Desa Taraju Ebo menambahkan, pada saat insiden penusukan tidak ada saksi. Anak korban juga mengetahui pasca orang tuanya minta tolong dan ketika dilihat ada luka tusuk.

Mereka langsung membawanya ke RSUD untuk mendapatkan penanganan. Sedangkan Didin kabur menggunakan motor sambil membawa pisau.

" Kabar terkahir Pak Sarmedi masih di ICU karena lukanya sangat parah. Meski kecil tapi dalam dan membuat lamung robek dan usus putus," ujarnya.

Insiden ini kata Ebo menodai suasana lebaran di desanya dan warga pun menjadi geger. Pelaku sendiri tiap hari selalu nongkrong di rumah korban karena istri korban adalah kakak pelaku.

"Korban sendiri sudah lama tidak bekerja karena sudah sepuh. Sedangkan Didin kerjanya membantu usaha kakaknya," sebut Ebo yang menyebutkan rumah korban dan pelaku saling berdekatan..(rdk)

Posting Komentar untuk "Ponakan Serang Paman, Korban Alami Luka Parah, Dirawat di ICU, Habiskan 10 Kantong D*r*h "