Lawan Persikasi, Pesik Kuningan Mengejar Asa Lolos Babak 32 Besar, Berharap Batavia Tidak "Main Sabun"

KUNINGAN (OKE)- Pasca meraih seri 1-1 melawan tuan rumah Inter Kediri Kamis (24/4/2025) sore di Stadion Brawijaya Kediri Provinsi Jawa Timur, giliran Sabtu (26/4/2025) pukul 13.00 WIB Pesik Kuningan akan menantang Persikasi Kabupaten Bekasi pada babak 64 besar Liga 4 Putaran Nasional.

Laga terakhir ini sangat menentukan bagi Pesik, menang maka peluang lolos ke babak 32 terbuka lebar.

Dengan catatan Batavia tidak kalah dari tuan rumah Inter Kediri. Adapun laga ketiga yang digelar bersamaan itu berlangsung di Stadion Ketonggo Ngawi Provinsi Jatim.

"Kita fokus ke permainan terakhir 64 besar siang ini jam 13.00 di Stadion Ketonggo Ngawi. Semoga meraih point penuh, kalau mengenai tuan rumah saya percaya Batavia akan profesional dan main all out," ujar Direktur Pesik Kuningan Pebri yang didampingi Manajer Pesik Nono Sujono,

Ia menyebutkan semangat anak-anak tetap tinggi karena peluang masih terbuka asalkan menang dan berharap tim Batavia yang sudah lolos bermain profesional.

Dengan Pesik menang dan batavia tidak kalah maka Nano Cs mengantungi nilai 4 atau menempati urutan kedua di klasemen.

Sebenarnya, bukan hanya Inter dan Pesik, Persikasi juga masih punya mimpi. Ketiga tim mempunyai nilai 2 dan 1. Andai Inter menang, apapun hasil dari Pesik dan Persipa tidak berpengaruh karena nilai mereka 5 dan nilai kedua yang bertanding hanya 4.

Sementara itu, pasca laga melawan Inter Kediri dua potongan video hasil live dari PSSI TV menjadi sorotan tim Pesik dan pendukungnya. Pada video pertama sundulan pemain Pesik yang dinilai sudah masuk tapi tidak disahkan oleh wasit.

Dalam tayangan video bola sundulan dapat dihalau pemain Inter Kediri tapi pada saat di perlambat bola sepertinya sudah masuk. Posisi pemain sendiri sudah melewati garis gawang.

Untuk video kedua ketika aksi solo run Nano Supriatna yang jelas-jelas dilanggar di dalam kotak penalti, justru wasit memberikan tendangan bebas dari luar kotak penalti. Sontak saja aksi ini membuat pendukung dan tim Pesik mempertanyakan kinerja wasit.

Perlu diketahui Liga 4 putaran nasional akan berlangsung dari tanggal 21-26 April. Dengan sistem home tournament. Setiap grup hanya akan lolos dua tim ke babak 32 yakni juara dan runner up.

Untuk babak 32 besar sistemnya masih home tournament yang dibagi kedalam 8 grup yang masing-masing dihuni 4 tim. Lalu Pelaksanaannya 29 April hingga 4 Mei 2025. Adapun yang lolos ke babak 16 besar adalah juara dan runner up.

Selanjutnya untuk babak 16 besar sistem masih home tournament dibagi kedalam 4 grup dan juara dan runner up lolos ke babak 8 besar. Sedangkan pelaksanaanya adalah 10-15 Mei 2025.

Kemudian, babak 8 besar,home tournament format setengah kompetisi dan dibagi kedalam 2 grup. Masing-masing juara grup lolos ke babak final. Pelaksanaan babak 8 besar adalah 20-24 Mei 2025.

Jadwal babak final adalah 27 Mei dengan sistem single match. Lalu, untuk promosi ke Liga 3 musim 2025/2026 adalah 8 tim(Rdk/foto ig inter kediri)