Loading...

Jembatan Cijemit Nyaris Ambruk


KUNINGAN (OKE)- Jembatan di Desa Cijemit Kecamatan Ciniru, kondisinya memprihatinkan dan berbahaya. Pasalnya,  saat ini   mengalami retak-retak dengan panjang  100 meter. 

Dengan  kondisi seperti itu  jembatan nyaris ambruk. Apabila tidak ada tidak perbaikan maka jembatan akan semakin rusak dan akses terputus. Jembatan ini bukan hanya digunakan warga Cijemit, tapi juga warga Desa Gunungmanik Kecamatan Ciniru.

Kepala Desa Cijemit, Wawan Ruswara mengaku  kerusakan jembatan di Desa Cijemit karena pondasi jembatan beton itu terkikis saat arus air,  sehingga menyebabkan  ambrol sejak awal tahun 2024. Kondisi ini membuatnya was-was suata saat jembata putus.

"Terkait hal tersebut kami dari desa sudah berkoordinasi dengan pihak terkait agar segera ada perbaikan." ujar Wawan kepada kuninganoke, ditemui di lokasi jembatan Cijemit, Minggu (27/4/2025).

Ditempat yang sama, Anggota  BPD Cijemit  Cucu menyebutkan, akibat ambrolnya tiang jembatan, warga di 3 desa yaitu Cijemit, Pinara dan Gunungmanik yang biasa melintas di jembatan diliputi rasa was-was takut jembatan ambruk.

Dikatakan,  kondisi jembatan itu disebabkan terjadi hujan lebat aselama 2 hari 2 malam yaitu malam Sabtu dan Malam minggu yang mengguyur Desa Cijemit membuat jalan yang tersambung ke jembatan melesak ke dalam sekitar 1 meter.

Sementara itu, pihak Dinas PUTR  Kuningan melalui Kabid Bina Marga Kabid Teddy Bisma Minggu siang  meninjau langsung ke lokasi jembatan yang ambrol serta menginstruksikan Kades Cijemit  agar segera memasang spanduk peringatan di dua sisi jalan. Hal ini agar tidak ada kendaraan di atas tonase 1 ton melintas di jembatan yang jalannya melesak.

Terpisah, Kepala Desa Gunungmanik Juhari yang turut hadir di lokasi, berharap pemerintah daerah segera memperbaiki jembatan yang sangat vital bagi masyarakat di 3 desa tersebut. Dengan putusnya jembatan itu warga diakui akan terisolir dan sangat kesulitan.

"Mau ke pasar, mau antar anak sekolah, mau bekerja juga tidak akan bisa jika jembatan ambruk karena tidak ada jalur alternatif, saya harap jembatan ini segera diperbaiki secepatnya," harap Juhari.

Dari pantauan Kuninganoke, di lapangan, kondisi jembatan tersebut sudah sangat memprihatinkan, di salah satu bagian sudah tampak patah dan menunggu waktu akan roboh. 

Ironisnya beberapa pengguna jalan dengan truk tampak masih ada yang memaksa untuk melewati jembatan tersebut meski sangat membahayakan keselamatan.

Posting Komentar untuk "Jembatan Cijemit Nyaris Ambruk "