KUNINGAN (OKE)- Debat publik paslon Bupati dan Wabup Kuningan pada Minggu (3/10/2024) berlangsung panas ketika memasuki sesi saling bertanya antar paslon. Debat sendiri dipandu oleh Seera Safira yang merupakan pembaca berita tvOne.
Calon Wabup Kuningan dari nomor 1 yakni Tuti Andriyani yang diberikan kesempatan bertanya kepada nomor 2.
Tuti seperti diketahui adalah adik dari Acep Purnama yang menjabat bupati dan berpasangan dengan Ridho yang saat ini calon Bupati dari paslon.
Pada kesempatan itu, Tuti bertanya terkait hubungan harmonis antara Bupati Acep dengan Wabup Ridho ketika bertugas. Pernyataan ini tidak terlepas dari hubungan anak mantan bupati dengan Acep yang kurang harmonis.
Bahkan Kuningan pernah digegerkan dengan penyerahan kunci mobil dinas Wabup Edo kepada bagian umum dan BPKAD Kuningan.
Untuk menyelesaikan masalah ini Ketua DPD PDIP Jabar Ono Surono turun tangan dan akhirnya masalah kelar meski hubungan mereka tetap saja.
Menanggapi hal ini Ridho langsung menjelaskan bahwa tidak lancarnya komunikasi dengan bupati karena perbedaan umur antara mereka berdua.
Pada saat itu, Ridho mengaku sebagai jembatan komunikasi menggunakan Sekda Kuningan Dian Rachmat Yanuar yang saat ini menjadi calon Bupati Kuningan.
Namun kata dia, apa yang ia sampaikan ke bupati tidak pernah dilaporkan oleh Sekda, sehingga hubungannya tidak berjalan lancar
"Hubungan saya tidak lancar karena ada pihak ketiga yakni penyelingkuh. Padahal sejak awal saya sudah berbicara lancarnya hubungan Bupati dan Wabup Kuningan tergantung sekdanya," ujar Ridho yang menyebut nomor 1 itu dengan sebutan Paslon Kadugede-Pasar Baru merujuk ke angkot nol satu.
Ketika moderator memberikan waktu kepada Dian untuk menjawab tuduhan dari Ridho ternyata mantan Sekda Kuningan enggan berkomentar. Ia mengatakan, tidak akan mengomentari apa yang tidak ia pahami .
"Saya tidak akan berkomentar. Pak Ridho adalah adik saya dan orang baik," ujar Dian.
Sontak saja jawaban Dian itu tidak memuaskan Ridho, sehingga pria yang kini menjabat Ketua KONI Kuningan kembali menyebutkan, keheranan atas jawaban yang dikemukakan mantan sekda itu.
"Aneh kalau ga paham maksud saya. Sekda yang berhasil itu adalah yang bisa membuat Bupati dan Wabup akur selama lima tahun," jelasnya.
Sementara itu, para penonton berharap Dian memberikan jawaban yang diinginkan oleh Ridho. Hal ini agar debat berjalan seru. Namun, pada debat kali ini pasangan nomor satu lebih memilih tidak melayani nomor 2.(rdk)
Posting Komentar untuk "Tuti Pertanyakan Hubungan Harmonis Acep-Ridho Ketika Menjabat Bupati-Wabup, Paslon Nomor 2 Jawab Tidak Lancar Karena Sekda "