Loading...

Jengkel Jalan Tak Pernah Diperbaiki, Warga Tanam Padi

KUNINGAN (OKE)- Aksi seorang warga Dusun Gunungjawa Desa/Kecamatan Karangkancana bernama Timo yang menanam padi di jalan yang rusak viral di medsos. Aksi Timo di jalan penghubung Karangkancana-Segong-Ciwaru karena jengkel dengan kondisi jalan yang tak kunjung diperbaiki.

Kabarnya jalan itu tidak diperbaiki selama 4-5 tahun. Warga sebenarnya spontan menanam padi tersebut. Awalnya hujan turun pada sore hari. Akibat hujan itu pemukaan jalan menjadi basah karena tanah muncul.

Melihat hal itu Timu langsung membawa padi dan langsung ia tana. Pria yang sehari-hari  berjualan nasi berharap aksinya bisa membuat pihak Dinas PUTR Kuningan segera memperbaiki. Sebab, dengan jalan rusak maka aktivitas warga terganggu.

Aksi dari Timu banyak mendapatkan dukungan dari warga Kuningan khususnya di media sosial. Mereka berkomentar, agar diperhatikan pemerintah kuncinya adalah viral terlebih dahulu.

"Iya itu kang Timu warga setempat. Saya sebagai warga Desa/Kecamatan Karangkancana memang merakan akses jalan yang rusak. Apa yang disampaikan adalah fakta," ujar Ridwan warga setempat.

Terpisah, Kabid Bina Marga Dinas PUTR Kuningan Teddy Bisma, membantah kalau jalan tersebut tidak pernah diperbaiki dalam jangka waktu sampai lima tahun. Terkait jalan tidak mulus ia tidak menampik.

"Waktu zaman Pak Acep, jalan ini digunakan jalur Tour de Linggarjati, sehingga diperbaiki," tandasnya. 

Diterangkan, ruas Luragung - Cileuya memiliki panjang 23,39 Km..Segmen perbaikan bertahap dan tiap tahun selalu ada , tahun lalu segmen Cileuya- Tanjungkerta dan Luragung-Garajati. Hanya untuk segmen ini baru terealisasi tahun 2025

"Di titik Segong memang  PR  kita ngatasi kondisi jalan di bawah sawah. Bahkan 2023 harusnya segmen segong tertangani tapi biaya untuk 309 meteran kita terpaksa alihkan ke penanganan longsoran berat di titik Ciwaru," sebutnya. (rdk)

Posting Komentar untuk "Jengkel Jalan Tak Pernah Diperbaiki, Warga Tanam Padi "