KUNINGAN (OKE)- Kasat Reskrim Polres Kuningan AKP I Putu Prabawa menyebutkan, pihaknya sudah menerima laporan dari korban atas dugaan pelecehan yang dilakukan Ketua PPK. Korban sendiri merupakan anggota PPK.
"Iya sudah ada laporan masuk terkait masalah tersebut,"ujar Putu pendek kepada wartawan Rabu (23/10/2024).
Seperti diketahui anggota PPK, mendapatkan pelecehan dari sesama rekannya ketika mereka tengah mengikuti Bimtek yang pesertanya adalah petugas PPK se- Kabupaten Kuningan. Acara sendiri digelar oleh KPUD Jabar di sebuah hotel di Kecamatan Cigandamekar.
Pada saat itu, kegiatan Bimtek akan ditutup Minggu (20/10/2024) , pelaku yang berinisial N mengirim chat kepada korban untuk meminjam sisir dan parfum. Tanpa rasa curiga R mengijinkan pelaku masuk.
Ternyata N sudah merencanakan niat cabulnya, tanpa menunggu lama pelaku langsung melakukan aksi pelecehan kepada korban. Korban yang saat itu tengah siap beres-beres kaget bukan kepalang.
Korban yang syok langsung berlari dan mengunci diri di dalam kamar mandi. Pelaku sendiri sempat membujuk korban untuk keluar tapi korban tetap tidak mau keluar.
Setelah dirasa aman karena pelaku harus masuk ruangan untuk Bimtek korban keluar dan melaporkan kejadian ini kepada pihak KPU. Pihak KPU sendiri melalui Kadiv Perencanaan dan Informasi Maman Sudiaman membenarkan kejadian itu.
"Iya kejadian terjadi pada Minggu pada saat hari terakhir Bimtek. Keduanya anggota PPK di salah satu kecamatan. Kami sudah melakukan klarifikasi kepada yang bersangkutan," ujarnya.
Karena keterangan pada tanggal 20 belum lengkap. Hal itu karena korban masih syok, maka pada tanggal 21 KPU meminta keterangan dan pelaku N mengaku perbuatanya serta menyesal sudah melakukan hal tersebut.
Diterangkan, karena tindakan pelaku terbilang berat maka langsung diberhentikan dengan tidak hormat. Namun, ternyata N memilih mundur.
Sementara insiden ini menjadi heboh dan menjadi insiden pertama. Semua pihak meminta pelaku dihukum agar ada efek jera.(rdk)
Posting Komentar untuk "Korban PPK Cabul Sudah Lapor Polisi, Alami Syok Berat"