KUNINGAN (OKE)-Futsal adalah olahraga yg menjamur di masyarakat kita. Karena pola permainannya secara kasat mata mirip dengan sepak bola. Hanya saja jumlah pemain dan lapangan futsal cenderung lebih simple.
Akhir akhir ini publik Kuningan dihebohkan dengan polemik antara asosiasi futsal dan penyelenggara. Hal itu menarik simpatik dan kepedulian dari DPD KNPI Kabupaten Kuningan untuk ikut menyikapi permasalahan tersebut.
Melalui pernyataan salah satu pengurus bernama Wakil Ketua Bidang Pemuda dan Olahraga DPD KNPI Kuningan Anggi SPd. Menurut dia, dengan berita pernyataan Ketua Afkab disalah media pihaknya merasa Afkab seharusnya fokus pada proses penyaringan penyaluran minat bakat dan pembinaan.
Khususnya lanjut Anggi, dibidang olahraga sepakbola futsal, karena dengan demikian akan muncul talenta talenta muda yang bisa bersaing di Kabuapten Kuningan untuk kancah yang lebih tinggi.
Sehingga memiliki daya saing dan daya tawar yang tinggi. Jangan malah lembaga olahraga ini terkesan dijadikan ajang bisnis atau B to B seperti yang disebutkan oleh Ketua Afkab Rangga Gumular.
"Meski tidak diharamkan kami sangat menyayangkan dengan sikap lembaga olahraga ini , hal ini mencederai nilai luhur dari spirit tujuan berorganisasi keolahragaan," ujarnya, Rabu (14/8/2024).
Pihaknya berpandangan bahwa bisnis tanpa prestasi hanya akan menjadi komoditi. Sedangkan prestasi yang ditunjang dengan bisnis akan mendatangkan apresiasi. Ia berharap ketua AfKab bisa lebih bijak dalam menyikapi permasalahan ini.
"Kami menilai bahwa tidak seyogyanya Ketua AFkab berprilaku seperti itu , bahkan menurut kami kurang elok dan sedikit berlebihan apabila lembaga olahraga ini terkesan dijadikan ajang bisnis seperti halnya mengelola perusahaan. Hemat kami, Apabila dirasa tidak mampu mengelola organisasi keolahragaan dengan baik maka lebih baik mundur, Jangan malah berpolemik di organisasi keolahragaan," tandasnya.
Dikatakan, pihaknya berharap KONI dan DPRD yang membidangi olahraga juga dapat merespon dinamika ini, dengan memberikan warning terhadap fenomena yang terjadi. Ia juga berharap KONI sebagai mediator dapat menghadirkan semua pihak terkait permasalahan ini termasuk forum kesiswaan.Hal ini agar permasalahan ini cepat selesai tanpa ada pihak yang merasa dirugikan kedepannya.
Posting Komentar untuk "Isu Jual Beli Lisensi Turnamen Dikomentari KNPI Kuningan, Anggi: Futsal Jangan Dijadikan Ajang Bisnis, Tidak Mampu Mengelola Organisasi Lebih Baik Mundur!"