KUNINGAN (OKE) Stadion Mashud Wisnusaputra pasca dikelola oleh Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kuningan kini kondisinya semakin terawat. Rumput lapangan terlihat hijau dan rapih.
Tribun juga kini tampil dengan warna baru oren, dan abu. Warna ini konon dipilih agar tidak berafiliasi dengan warna partai. Sebab, sebelumnya Mashud indentik dengan warna merah karena selama 20 tahun bupatinya dari partai merah.
Pengelolaan oleh Disporapar dilakukan mulai Februari 2024. Pada bulan Juli sesuai Perda Nomor 1 2024, setiap warga Kuningan yang berolahraga di stadion harus membayar retribusi Rp5.000.
Retribusi akan dikembalikan kepada warga yang datang stadion melalui fasilitas yang disediakan mulai dari toilet yang bersih. Kini stadion juga dilengkapi kamera pengawas, tribun rapih begitu juga joging track akan diperbaiki.
Warga Kuningan khususnya penggemar sepakbola juga bisa menyewa stadion dengan tarif Rp350 ribu
di siang hari dan harganya naik dua kali lipat di malam hari karena menggunakan bahan bakar untuk pencahayaan.
Sementara itu sejak awal Juli Stadion terpaksa ditutup untuk umum. Pasalnya, saat ini tengah direvitalisasi. Untuk tahap awal adalah warna cat. Kemudian joging track menggunakan sintetis seperti di kota-kota lain.
"Kemungkinan besar Agustus stadion baru bisa dibuka, karena masih dalam tahap perbaikan," ujar Pengelola Stadion Ade Anang kepada kuninganoke.com.
Sebelumnya, pada Kamis 11 Juli 2024 Penjabat Bupati Kuningan Iip Hidajat meninjau revitalisasi Stadion Mashud Wisnusaputra. Orang nomor satu di kota kuda itu berharap perbaikan bisa cepat kelar sehingga keberadaan stadion bisa berguna dan manfaat terutama bagi para atlet.
Ketika Pj Bupati memperlihatkan perkembangan Mashud pasca di perbaiki melalui medsos banyak warga Kuningan memuji terutama kondisi lapangan yang terlihat hijau dan rapih. Situasi ini sangat jauh sekali dengan sebelumnya.(rdk)
Posting Komentar untuk "Tampilan Baru Stadion Mashud Wisnusaputra Terlihat Lebih Fresh, Warna Cat Dirubah, Rumput Lebih Hijau dan Rapih"