KUNINGAN (OKE)- Insiden hewan kurban lepas ketika akan disembelih terjadi di Kabupaten Kuningan tepatnya di Dusun Tarikolot RT 41/01 Dukuhdalem Kecamatan Ciawigebang. Kejadiannya terjadi pada Senin (17/6/2024) pagi pukul 09.00 WIB.
Damkar dan warga butuh hampir 4 jam atau 3 jam 10 menit (10.30-13.40 WIB) untuk menangkap kembali hewan tersebut. Sapi milik H Yadin dan Hj Mumum itu kabur ketika akan siap-siap disembelih.
Warga sendiri meminta bantuan Damkar karena sapi kabur ke lahan sawah dan tentu butuh proses evakuasi. Sebab, apabila dilakukan oleh warga takut sapi lepas lagi.
Sapi yang beratnya ratusan kilo gram itu berhasil ditangkap di tengah-tengah sawah di Desa Susukan Kecamatan Cipicung. Pemilik sendiri begitu sapinya berhasil ditangkap merasa lega dan sapi pun langsung disembelih.
Menurut keterangan Kadus Tarikolot Desa Dukuhdalem, sapi kurban terlepas disaat akan disembelih, padahal posisinya sudah dalam keadaan dirobohkan. Namun kata dia, tiba-tiba talinya terlepas dan sapi kabur.
"Karena panik maka Pak Kadus Tarikolot Robun melaporkan kejadian tersebut ke kantor UPT Pemadam kebakaran Satpol-PP Kabupaten Kuningan. Menerima laporan, kami langsung terjunkan 4 anggota regu 3 menggunakan Randis RR dengan membawa peralatan rescue berangkat ke TKP," ujar Kepala UPT Damkar Kuningan Andri Arga Kusumah SE.
Setelah dikejar-kejar, sapi berhasil dievakuasi ditengah-tengah Sawah Desa Susukan Kecamatan Cipicung petugas dengan dibantu 2 orang jagal hewan dan 10 warga masyarakat sekitar dalam waktu ±3 jam 10 menit.
"Alhamdulillah sapi dapat diselamatkan dan diserahkan kepada pemilik. Evakuasi dilakukan dengan menggunakan peralatan tambang dan peralatan rescue lainnya," ujar Andri.
Andri berharap agar pemilik sapi lebih memerhatikan lagi hewan ternaknya terkait keamanan dan kenyamanan kandang atau diikat dengan kuat bila berasa diluar kandang supaya sapi tidak terlepas. (rdk)
Posting Komentar untuk "Siap-siap Akan Disembelih, Sapi Kurban Lepas, Damkar dan Warga Butuh Hampir 4 Jam Untuk Menangkapnya "