Mengenal Bandit FC, Klub Sepakbola yang Rutin Keliling Desa, Salah Satu Pemainya Adalah Mantan Wabup Kuningan

KUNINGAN (OKE)- Tepat tanggal 7 Juni 2024, Bandit FC merayakan ulang tahu ke-3. Klub ini dikenal luas oleh masyarakat Kuningan karena didalamnya ada striker ganas bernama HM Ridho Suganda.

Ia adalah mantan Wakil Bupati Kuningan dan juga merupakan putra bungsu pasangan Bupati Kuningan dari 2003-2016 yakni H Aang Hamid Suganda (alm) dan Hj Utje Ch Suganda (alm).

H Aang Hamid Suganda sendiri adalah mantan Manajer Persija Jakarta yang membawa tim ibu kota merajai sepakbola Indonesia dan ketika menjadi Bupati Kuningan almarhum membangkitkan sepakbola Kuningan dari tidur panjangnya.

Sebenarnya di dalam tim bukan hanya Ridho yang juga Ketua KONI Kuningan, tapi juga ada legenda Pesik Kuningan Edi Kampak. Lalu, ada Eka Susangka (Bos Eka) yang merupakan pemain jebolan Suratin dan Porda Kuningan.

Setelah itu juga bergabunglah mantan pemain yang bernah berkibar di Kabupaten Kuningan seperti Jack Mady, Diding Aspal, Muksin, Tono, Budi Ucil. Lalu, juga generasi muda Pesik dan Eks Porpov seperti Nano, Jaka, Pedro, Roni Kidal, Maldini, Akas, Rio,Deden Hardianto dan Priono.

Bandit juga semakin berwarna karena bergabungnya Bos Roby Sumewu yang merupakan Pemilik KWHD FC. Ia adalah orang yang dikenal gila bola , ketertarikannya bergabung dengan Bandit FC karena bisa berolahraga sambil silaturahmi.

Selain itu juga ada nama Yudi Ucing dan Budi Taruna yang merupakan Kepala Cabang Diler JG Motor. Dengan beragam latar belakang pemain maka Bandit adalah tim multi segmen.

Tidak disangka hadirnya Bandit FC disambut hangat oleh klub-klub di Kuningan yang kebetulan pasca adanya Covid tumbuh menjamur. Awalnya klub askes (asal kesang) atau fun game ternyata undangan sparing atau pertandingan persahabatan sangat padat.

HM Ridho Suganda yang merupakan Pembina Klub Bandit FC tentu sangat antusias menyambut undangan dari klub-klub yang ada di Kuningan. Ia mempunyai misi mengajak masyarakat rutin olahraga dan bersilaturahmi.

Kepada kuninganoke.com, HM Ridho kerap menyebutkan, saba desa melalui sepakbola. Kebetulan kala itu ia masih menjabat sebagai Wabup Kuningan. Banyak hal positif yang diperoleh, selain bisa melihat perkembangan pembangunan di kota kuda juga bisa bersilaturahmi dengan warga.

Selain silaturahmi, Bandit FC beberapa kali mengikuti turnamen sepakbola di Kuningan dan ternyata bisa meriah juara. Ada Juara Ramadhan Cup Padarek, Juara 2 PP Cup Garawangi. Sedangkan trofeo atau four sudah tidak terhitung.

Sementara itu, dengan semakin eksisnya Bandit FC maka harapan pengurus adalah, tim ini hadir terus menghibur warga Kuningan dan tentu sebagai ajang silaturahmi dengan berbagai segmen.

"Klub ini dibentuk karena sama-sama senang bola dan tim ini pun pemainnya datang dari segala segmen yang tidak mengenal strata sosial, sehingga ketika di lapangan semua sama punya jatah menit bermain," ujar Ketua Bandit FC Edi Kampak alias Edkam yang didampingi Wakil Ketua Eksus dan Bendahara Bos Roby.

Edkam berharap , kehadiran Bandit bermanfaat bagi Kuningan karena ikut membangkitkan gairah sepakbola di Kuningan khsususnya di desa-desa. Sebab, ketika mereka mengundang Bandit datang banyak hal positif dilakukan.

Klub atau tim desa menyiapkan pemain yang terbaik, lapangan diperbaiki dan juga kekompakan antar warga terjalin kembali. Sepakbola memang sejak lama terbukti bisa memberikan dampak positif yang luar biasa.

"Kami akan terus hadir menghibur warga, karena bagi Bandit dengan bermain sepakbola, badan jadi sehat, silaturahmi terjalin dan tentu bisa hiburan murah meriah," tandas ayah dari Maldini itu.

Bagi Edkam, Bandit terbuka bagi siapa saja sehingga bagi yang ingin bergabung ia membuka pintu lebar-lebar. Hingga kini jumlah pemain yang bergabung lebih dari 30 orang.

"Selamat ulang tahun Bandit FC, semoga terus eksis dan bermanfaat. Bagi kawan-kawan tetap kompak dan solid karena bagi Bandit bukan sekadar hobi tapi kini sudah menjadi keluarga besar," pungkasnya. (rdk)