Hal ini secara otomatis membuat rusa jalan Cipasung-Cimenga-Selajambe-Subang tertutup kembali. Semual tim gabungan dari perangkat desa, kecamatan, Polri, TNI dan BPBD melakukan upaya pembersihan sehingga kendaraan bisa melintas.
"Update situasi ruas Jalan Cipasung-Subang terjadi beberapa longsoran sehingga kendaraan tidak bisa melintas. Untuk penanganan di beberapa titik akan menggunakan alat berat sesegera mungkin," ujar Kalak BPBD Kuningan Indra Bayu Permana, Kamis (11/4/2024) malam.
Sebelumnya, Hujan deras yang terjadi Kamis (11/4/2024) pukul 15.00 WIB mengakibatkan tebing longsor menutup akses Jalan Cimenga - Subang.Adapun titik longsor terjadi di Dusun Cimenga RT.007 RW.001 Desa Cimenga Kecamatan Darma.
Menurut Kalak BPBD Kuningan Indra Bayu Permana, tebing longsor dengan panjang 20 meter , tinggi 10 meter dan lebar 5 meter yang menimpa akses jalan Raya penghubung Cipasung - Cimenga - Selajambe - Subang. Akibat dari insiden ini adalah jalan tidak tidak bisa dilalui KR-2 dan KR-4.
"Insiden terjadi pada Kamis malam Pukul 18.30 WIB dan laporan masuk Pukul 19.30 WIB," ujarnya.
"Kebutuhan alat berat dan logistik. Saat ini cuaca hujan sedang. Pembersih material longsor sedang dilakukan oleh masyarakat dan aparat desa sampai akses jalan bisa dilalui Kendaraan," ujar Indra.
Sementara akses jalan sebagai sudah bisa dilalui KR-2 dan KR-4 secara bergantian namun harus berhati-hati.. Untuk tanah longsor masih ada pergerakan karena kondisi masih hujan sedang.(rdk/foto bpbd)
Posting Komentar untuk "Terjadi Longsor Susulan di Cimenga, Jalur Cipasung-Subang Kembali Tidak Bisa Dilewati"