KUNINGAN (OKE)- Meski salat idul fitri termasuk salat sunah, namun beberapa hadist dan dalil menyatakan bahwa hukum melaksanakan salat idul fitri adalah wajib. Berikut beberapa dalil tentang salat idul fitri:
Nabi Shalllahu alaihi wa sallam memerintahkan kepada kami pada salat ied agar mengeluarkn para gadis yang beranjak dewasa dan wanita yang dipinggit, begitu pula pula wanita yang sedang haid. Namun beliau memerintahkan wanita pada wanita yang sedang haid untuk menjauhi tempat salat.
Waktu Salat Idul Fitri:
Berbeda dengan idul adha, yang harus dilaksanakan pada saat pagi dan lebih awal, salat idul fitri dilaksanakan lebih akhir sekitar pukul 7-8 pagi karena salat idul fitri tidak ada pelaksanaan penyembelihan hewan kurban.
Tempat Salat Idul Fitri
Salat idul fitri lebih apdol di sebuah lapangan dari pada salat di masjid. Hal ini sesuai sunah hadist Rasullulah SAW.
Persiapan Salat Idul Fitri
1.Mandi dan Mensucikan Diri
2. Memakai Pakaian Terbaik
3. Makan (Hal ini yang membedakan dengan salat idul adha yang kita dilanjutkan tidak boleh makan. Alasannya adalah bahwa pada hari raya umat Islam tidak melakukan ibadah puasa seperti sebelumnya.
Berjalan Kaki dan Menempuh Perjalanan yang Berlainan
-Maksudnya adalah agar kita bisa bertemu banyak orang sehingga bisa bermaaf-maafan
-Melafalkan Takbir
Saat sebelum melaksanakna salat id sebaiknya kita melafalkan kalimat takbir kepada Allah sebagai tanda bahwa kita gembira menyambut hari raya.
-Tata Cara Salat Idul Fitri
Pada intinya salat idul fitri sama dengan wajib dan sunah, hanya terdapat sedikit perbedaannya yakni salat dilaksanakan dua rakaat, tidak ada adzan dan iqamat untuk mengawalinya
-Diawali dengan niat yakni ushalli sunnatan li Idil Fitri rak'atayni mustaqbila qibalati ad'an imman lillhi ta, alaa.
-Takbiratul ikram sebagaimana salat lainnya
-Bertakbir sebanyak 7 kali. Diantara takbir itu hendak membacakan Subhanallah wal hamdulillah wa ala illalah wallahu akbar. Allahumaghfirlii war hamnni
-Membaca alfatihah, kemudian membaca saut lain pada rakaat pertama
-kemudian lakukan gerakan salat seperti pada salat umumnya
-Setelah bangkit dan masuk rakaat kedua bertakbir sebanyak 5 kali dengan lafadzh yang sama seperti rakaat pertama
-Membaca alfatiha dan surat lainnya
-Selanjutnya lakukan gerakan salat sebagaimana mestinya
-Setelah salat ide langsung mendengarkan khutbah
Sumber dari Buku Panduan Ramadhan Ustad Hendra Wiracandra
Posting Komentar untuk "Tata Cara Sholat Idul Fitri 1445 H"