Jelang Lebaran, Loper Koran Diberi Bingkisan, Cecep : Terima Kasih Pak Sekda Kuningan!

KUNINGAN (OKE)- Meski tidak menjamur seperti era 2000-an tapi profesi loper koran masih ada termasuk di Kabupaten Kuningan. Nyaris punahnya profesi ini karena banyaknya media online bermunculan.

Kini warga memilih yang simpel dan cepat. Kalau pun sekarang mereka bisa bertahan karena pelanggannya banyak dari kalangan instansi. Sebagai bentuk perhatian kepada mereka yang terus konsisten mengantarkan koran ke instansi yang ada di lingkup Pemkab Kuningan, pada Kamis (4/4/2024) Sekda memberikan bingkisan.

Bingkisan lebaran kepada para loper sebagai bentuk perhatian dan terima kasih karena mereka bagian dari penyambung lidah kepada masyarakat. Pasalnya, sehebat apa pun berita di koran tidak akan dibaca oleh warga andai tidak ada jasa loper.

Bagi Sekda Kuningan Dr Dian Rachmat Yanuar MSi, kedekatan dengan media dan loper bukan hal baru. Sebab, pria yang digadang-gadang akan maju dalam Pilkada itu pernah menjabat Kabag Humas Setda Kuningan di era Bupati H Aang Hamid Suganda.

"Bagi kami keberadaan loper koran masih diperlukan untuk manyampaikan informasi hasil pembangunan Pemkab Kuningan, sehingga masyarakat menjadi tahu apa yang pemerintah kerjakan," jelas Dian.

Selain itu lanjut dia, loper koran juga turut serta dalam mewujudkan program literasi untuk mencintai budaya baca, karena dengan membaca akan mempertajam pikiran untuk memiliki pengetahuan dan pengalaman bagi pembacanya.

"Saya ucapkan terima kasih kepada para loper yang bekerja dari pagi hingga siang. Terkadang mereka berhadapan dengan kondisi hujan panas, tapi mereka memiliki tanggungjawab besar," sebut Dian lagi.

Sementara itu, Cecep warga Desa Sangkanurip Kecamatan Cigandamekar mengucapkan terimakasih kepada Sekda Kuningan yang benar-benar memperhatikan profesi mereka. Bagi Cecep, bukan masalah besar kecil yang diberikan tapi bentuk perhatian.

"Saya benar-benar merasa dihargai dengan perhatian dari Pak Sekda. Sekali lagi terima kasih dan semoga Allah membalas semua kebaikan," ucap pria yang menjadi loper sejak tahun 2000-an itu.

Hal yang sama juga dikatakan, oleh Mamat warga Desa Nanggerang Kecamatan Jalaksana. Baginya apa yang dilakukan oleh Pemda Kuningan benar-benar membuatnya bangga.

"Dalam sejarah baru kali ini pemda memperhatikan profesi kami. Sekali lagi mudah-mudahan Pak Sekda selalu diberikan umur panjang dan sehat," ujar Mamat yang didampingi Dadang anak dari loper koran pertama di Kuningan Akam dan Wahyu.(rdk)