Diharapkan kata dia, dengan adanya Puspa Siliwangi penataan kota Kuningan khususnya Jalan Siliwangi akan lebih maksimal. Langkah ini diambil untuk mengurangi kemacetan dan penertiban PKL dengan menyediakan sarana pusat kuliner.
"Lokasi Puspa Siliwangi selain bisa menampung 220 pedagang, juga bisa mobil 80 unit bisa masuk dilahan parkir. Sedangkan motor sekitar 130. Dengan adanya penataan kemacetan yang biasa terjadi di Siliwangi akan terurai akan semakin tertata rapih," jelas pria kini bersama Pj Bupati Iip aktip di medsos.
Seperti harapan Pj Bupati Kuningan, kata Dian, lokasi ini akan lebih menarik karena ada tempat duduk, lampu-lampu tematik dan disedikan space untuk panggung hiburan. Bahkan akan menjadi salah satu alternatif wisata kuliner dan akan dipusatkan di lokasi ini.
"Intinya kami ingin kawasan Siliwangi tertata rapih dan nanti seperti Marioboro," tambahnya.
Sementara untuk Puspa Pelangi (Lalanglangbuana) kata dia, untuk sebelah selatan akan disediakan terminal delman hias/wisata. Hal ini sesuai dengan kesepakatan dengan paguyuban. Ini pun sesuai dengan aspirasi dari pengurus DKM Syaiarul Islam.
Kemudian, sebelah utara diproyeksikan parkir kendaraan dimana sekiatar 60 moter dan 60 mobil bisa tertampung. Tidak lupa disediakan kuliner PKL yang sekarang manggkal di Langlangbuana dan sekitar SI.
Lebih lanjr untuk sebelah timur bangunan Toko Siliwangi selama ini kurang elok dan pihaknya mendiskusikan perlu dipercantik dengan melakukan pengecatan warna warni, sehingga menjadi daya tarik tersendiri.
"Ini cara ini akan menambah indah Puspa Pelangi. Kami ingin semua ramai sehingga PKL merasa senang ketika direlokasi ke lokasi baru," tandasnya.(rdk)
Posting Komentar untuk "Pembangunan Tempat Relokasi PKL dan Delman Dikebut"