Kerugian Kebakaran Rumah di Belakang Kantor Pos Capai Rp289 Juta, Ini Penyebab Utamanya

KUNINGAN (OKE)- Insiden kebakaran menimpa rumah Wawan Iswara (62) dan Nining (58) yang beralamat di Jalan Siliwangi Blok Pasar Barat, Lingkungan Cipicung RT 02 / 01 Kelurahan Kuningan Kecamatan Kuningan. Kejadian kebakaran terjadi pada Kamis pukul 07.30 WIB.

Penyebab utama dari kebakaran ini adalah dari korsleting listrik yang terjadi di gudang belakang. Adapun rumah korban luas ± 25 M X 10 M = 250 M² dan luas area yang terbakar yang terbakar ± 10 M X 10 M = 100 M².

Akibat kejadian ini korban harus mengelami kerugian hingga Rp289 juta karena bukan hanya harta benda tapi juga uang tunai pun ikut ludes terbakar. Insiden ini sempat membuat panik warga dan pengendara.

Hal ini karena lokasi kebakran berada di belakang Kantor Pos Kuningan dan juga BRI Cabang Kuningan. Damkar Kuningan sendiri bekerja keras dengan menerjunkan 3 unit mobil dan api bisa dijinakan sekitar 1 jam kemudian.

Menurut Kepala UPT Damkar Kuningan Andri Arga Kusumah yang ikut melakukan pemadaman mengatakan, dari keterangan saksi Hendra (44 ) yang merupakan tetangga korban, sekitar pukul 07.30 WIB terlihat dari kamar kepulan asap di rumah Wawan.

Ia pun langsung keluar dan terlihat api sudah menyala besar di bagian gudang rumah bagian belakang milik Wawan. Kemudian Hendra sontak berteriak ada kebakaran, warga sekitar berdatangan dan melakukan pemadaman dengan menggunakan peralatan seadanya.

"Kami kerahkan 3 unit mobil karena takut merembet ke tempat lain. Setelah melakukan pemadaman akhirnya sekitar ± 1 jam api berhasil dipadamkan atau dari pukul 08.05 WIB - 09.05 WIB ( ± 1 jam )," ujar Andri.

Menurutnya, dalam proses pemadaman pihaknya dibantu Anggota Polsek Kuningan, Anggota Babinkamtibmas Polsek Kuningan. Lalu, Anggota Lantas Polres Kuningan, Anggota Sat.Pol PP Kab. Kuningan, Anggota Sat.Pol PP BKO Kecamatan Kuningan, 2 anggota petugas PLN dan Lurah Kuningan Dadi Setiadi, S.Sos.

Setelah dilakukan pengumpulan bukti bersama Lurah Kuningan, anggota Polsek Kuningan dan menanyakan saksi-saksi ternyata penyebab kebakaran diduga dari korsleting listrik gudang belakang.

Mengenai kerugian kata Andri adalah Rp289 juta dengan rincian bangunan Rp250 juta dan uang tunai Rp5 juta. Selain itu juga barang dengan total Rp34 juta. Sedangkan barang yang terbakar meliputi barang rumah tangga.

Pada kesempatan itu, pihak Damkar juga memberikan edukasi bagaiman cara penangan yang tepat untuk kejadian kebakaran. Pertama melakukan sterilisasi ruangan dan menjauhkan barang-barang yang mudah terbakar dari titik api.

Lakukan pemadaman dengan cara menutup sumber api dengan handuk yang dibasahi dan lepaskan regulator dari tabung gas. Lalu, Bawa tabung gas keruangan yang terbuka/keluar rumah.

Rincian Barang yang terbakar.

1. oven gas

2. Alat - alat usaha kuliner kue;

3. Lemari Es;

4. Laptop 3 unit;

5. Printer;

6. Kursi;

7. Lemari pakaian;

8. Kasur Spring Bed 2 buah;

9. Kasur Busa 4 buah;

10. TV 40 inch;

11. HP;