KUNINGAN (OKE)- Menjelang tahapan pengadaan dan distribusi logistik untuk Pemilu 2024, Panwascam Cibeureum Kabupaten Kuningan berkomitmen akan melakukan pengawasan ketat sesuai Tupoksi yang diembannya.
Ketua Panwascam Cibeureum, Rahman mengatakan pihaknya bersama seluruh komisioner Panwascam se-Kabupaten Kuningan, pada tanggal 7-8 Desember 2023 hadir dalam Rakor yang diselenggarakan Bawaslu Kabupaten Kuningan.
Rakor ini melibatkan peserta dari anggota pengawas Bawaslu Kuningan dan Panwascam se-Kabupaten Kuningan. Hadir sebagai narasumber, Mantan Ketua KPU Kuningan, Hj Heni Susilawati, S.Sos, MM
“Rapat Koordinasi ini adalah untuk penyamaan persepsi dalam proses pengawasan pengadaan dan pendistribusian logistik Pemilihan Umum Tahun 2024,” ujar Rahman.
Berdasarkan pengalaman kegiatan Pemilu sebelumnya, pengadaan dan pendistribusian Logistik di Kecamatan Cibeureum berjalan dengan lancar sesuai kebutuhan dan sesuai aturan yang berlaku. Hal tersebut dikarenakan ketelitian dari jajaran PPK dan pengawasan yang ketat dari jajaran Panwascam.
“Maka dari itu kami dari Panwascam Cibeureum akan melaksanakan pengawasan semaksimal mungkin untuk meneruskan jejak positif dari Pemilu tahun 2019," tandasnya.
Rahman sangat setuju jika hak pemilih yang sudah menyalurkan suara bisa dilindungi dan berakhir dengan terpilihnya pemimpin atau wakil rakyat yang diharapkan masyarakat.
“Pemilu ini memakan biaya yang tidak sedikit dari uang rakyat, sehingga harus dilaksanakan secara benar benar dan sesuai aturan,” ujarnya.
Dijelaskan , pengawasan yang dilakukan Bawaslu Kuningan adalah bagian dari upaya melayani pemilih yang memiliki hak agar suara yang mereka berikan pada Pemilu bisa benar-benar menghasilkan parawakilan rakyat dan pemimpin yang diharapkan.
Pada pelaksanaannya, logistik Pemilu ini rentan menghadapi permasalahan yang tidak bisa dianggap kecil. Beberapa potensi permasalahan yang dihadapi dalam pengadaan dan distribusi logistik Pemilu ini adalah kondisi cuaca, iklim dan bencana alam.
Setelah berkoordinasi dengan sesama penyelenggara ( PPK Kecamatan Cibeureum ) khususnya Divisi Logistik Sutono S.I.Pust, bahwa di perkirakan pendistribusian Logistik dari KPU Kuningan ke PPK ke Cibeureum pada awal bulan Pebruari 2024
Adapun kebutuhan logistic yang akan di distribusikan ke PPK Kec. Cibeureum adalah Desa Cimara jumlah TPS 13,jumlah DPT yakni 2.859, surat suara 2.859, surat cadangan 2 persen 57, total surat suara 2.916.
Kemudian, Sukarapih, TPS 16, jumlah DPT yakni 3.609 , surat suara 3.609, surat cadangan 2 persen 72, total surat suara 3.681. Lalu, Desa Kawungsari TPS 4, jumlah DPT yakni 998 , surat suara 998, surat cadangan 2 persen 20, total surat suara 1.018.
Selanjutnya, Desa Sumuwiru TPS 4, jumlah DPT yakni 902 , surat suara 902, surat cadangan 2 persen 18, total surat suara 920.Sedangkan Desa Cibeureum TPS 18, jumlah DPT yakni 3.599 , surat suara 3.599, surat cadangan 2 persen 72, total surat suara 3.671.
Kemudian, Desa Tarikolot TPS 5, jumlah DPT yakni 1.128, surat suara 1.128, surat cadangan 2 persen 23, total surat suara 1.151. Lalu, Desa Sukadana TPS 6, jumlah DPT yakni 1.269, surat suara 1.2609, surat cadangan 2 persen 25, total surat suara 1.294.
Terakhir lanjut Rahman, Desa Randusari TPS 8, jumlah DPT yakni 1.816, surat suara 1.816, surat cadangan 2 persen 36, total surat suara 1.842. Dengan begini maka jumlah TPS total ada 74, DPT 16.180, surat suaa 16.180 dan cadangan surat suara 323 dan total suara 16.505.
"Sementara bilik suara ada 296 atau 4 xX 74 , kotak suara 5 X 74 TPS = 370, Tinta dan lainnya," tambanya.(rdk)
Posting Komentar untuk "Ketua Panwascam Cibeureum: Jejak Positif 2019 Jadi Modal Suksesnya Pemilu 2024 "