KUNINGAN (OKE)-Kepala Desa Kertayasa Arief Amarudin menyebut pemilihan ketua rukun tetangga (RT) adalah bagian dari proses pembelajaran serta penerapan langsung proses demokrasi politik di tingkat masyarakat.
"Saya mengapresiasi proses pemilihan langsung Ketua RT ini. Saya melihatnya sebagai proses pembelajaran dan demokrasi kepada masyarakat," ujar Arief Amarudin di Kertayasa, Minggu (24/12/2023).
Dia mengatakan, proses berdemokrasi dalam masyarakat belum sepenuhnya menyentuh ke lapisan terbawah dalam struktur kemasyarakatan.
Dengan adanya pemilihan langsung Ketua RT secara tidak langsung warga diajarkan tentang tata cara berdemokrasi.
Apalagi dalam proses pemilihannya, lanjut Arief, mengedepankan musyawarah mufakat penetapan kandidat, kecuali terdapat kesepakatan melalui pemilihan langsung dengan suara terbanyak melalui bilik suara.
"Apa yang dilakukan oleh setiap kepala dusun di Desa Kertayasa dengan menginisiasi tentang pelaksanaan pemilihan Ketua RT ini adalah hal bagus dalam mengajarkan demokrasi kepada masyarakat," katanya.
Terpisah, Kepala Dusun Pahing Gugun Sukmayadi didampingi Kasi Pemerintahan Didin Rohidin usai memantau pelaksanaan pemilihan RT ini mengklaim jika proses demokrasi pada tingkat terbawah dalam struktur masyarakat ini sudah berjalan sejak lama di Desa Kertayasa.
"Ini adalah proses pembelajaran sekaligus penerapan langsung tentang tata cara berdemokrasi yang baik dan benar," jelasnya.
Menurut dia, pemilihan Ketua RT dengan musyawarah mufakat adalah bagian dari pendidikan demokrasi kepada warga untuk mencari pemimpin di lingkungannya yang memang layak menjadi teladan.(rdk)
Posting Komentar untuk "Kades Kertayasa Sebut Pemilihan Ketua RT Bagian Pembelajaran Demokrasi Politik "