KUNINGAN (OKE)- Aksi damai bela Palestina bukan hanya digelar di ibu kota, tapi nyaris di semua daerah, termasuk di Kabupaten Kuningan. Di Kota kuda aksi dengan tema Doa Bersama Untuk Palestina Merdeka di Gelar di Halaman Masjid Agung Syiarul Islam.
Acara yang dimulai Minggu (5/11/2023) pukul 06.00 WIB dipadati oleh warga Kuningan dari berbagai kecamatan. Agenda doa bersama digelar bersamaan Car Free Day sehingga sangat membludak.
Kehadiran ribuan orang bagian dari bentuk dukungan kepada negara Palestina yang saat ini tengah di bombardir oleh kaum Zionis yang berada di Israel. Selain aksi doa dan penggalangan dana, warga Kuningan pun ikut memboikot produk Israel.
Bupati Kuningan H Acep Purnama sendiri ikut hadir dan memberikan sambutan didepan ribuan warga. Kegiatan ini diinisiasi oleh Forum Masyarakat Peduli Kemanusiaan Kabupaten Kuningan. Data terakhir puluhan elemen masyarakat dari berbagai pihak.
Bupati Kuningan menyampaikan apresiasi kepada Forum Masyarakat Peduli Kemanusiaan Kabupaten Kuningan yang telah memprakarsai kegiatan ini. Dengan adanya acara ini bisa membuka mata hati terhadap penderitaan yang sedang dialami masyarakat Palestina, sehingga tergerak untuk mendoakan dan mendukung saudara-saudara kita di sana.
“Kita harus bersama-sama berpihak dan melakukan pembelaan dalam kemerdekaan Palestina sesuai dengan amanat pembukaan UUD 1945 yang berbunyi bahwa kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa, dan oleh sebab itu penjajahan diatas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan prikemanusiaan dan prikeadilan” jelas bupati.
Lebih lanjut bupati mengungkapkan keprihatinan dan kesedihan yang mendalam atas apa yang sedang dialami jutaan rakyat Palestina. Menurutnya, tindakan Israel yang terus menyerang warga negara Palestina khususnya di Jalur Gaza merupakan tindakan terkutuk karena telah melakukan tindakan genosida dengan membunuh ribuan warga dan hal tersebut merupakan kejahatan perang yang tak bisa dibiarkan.
“Kami ucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamya atas jatuhnya ribuan korban jiwa di kalangan masyarakat Palestina. Kita serukan kepada seluruh umat islam dan seluruh masyarakat untuk memanjatkan doa semoga kematian para korban dinilai sebagai syuhada memperoleh tempat terbaik di sisi Allah SWT, dan yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan kemampuan untuk meneruskan perjuangan mewujudkan kemerdekaan dan perdamaian di bawah ridho Allah SWT,” ungkapnya
Bupati Kuningan mendorong Pemerintah Republik Indonesia bersama seluruh elemen di seluruh dunia untuk terus menyuarakan dan memperjuangkan hak-hak warga negara Palestina demi terwujudnya Palestina yang merdeka.
“Ketika kita berbicara tentang Palestina, kita tidak hanya berbicara tentang konflik, tetapi juga tentang harapan dan keadilan. Kita berbicara tentang hak rakyat Palestina untuk hidup dalam perdamaian dan kemakmuran,” imbuh Acep.
Sementara itu, Dadan Somantri Santana SH, selaku perwakilan Forum Masyarakat Peduli Kemanusiaan Kabupaten Kuningan mengatakan, hingga saat ini sudah lebih dari 8 ribu jiwa menjadi korban kejahatan perang yang dilakukan Israel, termasuk 3 ribu lebih korban merupakan anak-anak dan wanita.
“Maka dari itu, kami masyarakat Kuningan yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan tentunya mengecam dan sangat mengutuk tindakan yang dilakukan oleh Israel kepada saudara-saudara kita di Palestina,” jelas Dadan
Dadan menuturkan, pada kesempatan ini, mari semua menjadi bagian dari perjuangan saudara-saudara di Palestina. Tunjukan kepedulian dengan menginfaqkan harta terbaik untuk membantu saudara seiman.
Selain Do’a Bersama, dalam kegiatan ini juga dilakukan penggalangan dana yang nantinya akan diberikan kepada warga Palestina. Ribuan masyarakat Kuningan yang sejak pagi hari memenuhi halaman masjid Syiarul Islam tampak berdo’a dengan khusyuk dan khidmat.
Tercatat dana bantuan yang berhasil dikumpulkan sekitar Rp60 juta lebih dan hingga saat ini terus bertambah. Hadir dalam kegiatan tersebut jajaran Forkopimda, Tokoh-tokoh Masyarakat Kuningan, Tokoh-tokoh keagamaan, Organisasi Masyarakat, dan lainnya.(rdk)
Posting Komentar untuk "Doakan Palestina Merdeka, Ribuan Warga Kuningan Kumpul di Depan Masjid SI"