Loading...

Damkar Sudah Berjuang Dari Tengah Malam Hingga Shubuh, Mobil Pikap yang Terperosok Gagal Dievakuasi

 

KUNINGAN (OKE)- Petugas Damkar Kuningan benar-benar sudah kerja keras untuk membantu proses evakuasi  mobil pikap yang masuk ke parit sedalam 5 meter di Jalan Raya Luragung-Ciwaru Kompleks Pasar Ikan Desa Luragungtonggoh Kecamatan Luragung.

Seperti diketahui mobol yang membawa peralatan rumah tangga usai berjualan di Kecamatan Ciwaru itu masuk parit usai sang supir gagal mengendalikan mobil pikap. Insiden tersebut terjadi  pada Selasa (21/11/2023) pukul 22.20 WIB.

Mobil Mitsubishi Colt T120SS Nopol 8359 MF merupakan milik Dadang. Ia warga kampung Karomah Purwarahayu Kecamatan Desa Taraju Kecamatan Sindangagung.

Meski masuk ke parit sedalam 5 meter, pengemudi selamat. Proses evakuasi sendiri berlangsung selama 5 jam 5 menit atau dari 23.05-04.20 WIB. Meski 7 petugas Damkar yang dikerahkan, sudah berjuang keras namun mobil tidak bisa dievakuasi.

Hal ini karena kondisi terjal menyulitkan dan sangat berbahaya untuk keselamatan Anggota Damkar. Agar mobil bisa dievakuasi diperlukan kendaraan khusus yang memiliki crane untuk mengangkat mobil dari tebing yang curum tersebut.

"Kamis sudah berjuang, namun karena berbagai kendala dan situasi jalan di TKP sudah mulai ramai dengan kendaraan. Kemudian juga sudah berkoordinasi dengan aparat desa dan Polsek Luragung sehingga proses evakuasi dihentikan," sebut Kepala UPT Damkar Kuningan Khadafi Mufti MSi.

Diterangkan, laporan ada mobil terperosok ke parti dari Kades Luragungtonggoh Emna Maesajenar. Lokasi berbatasan dengan Desa Cigendang.


Sementara itu, menurut saksi Ade Yayah (50) pengedara, pada sekitar pukul 17.00 WIB mobil pikap usai berjualan dari Ciwaru, ketika sampai ke TKP mengalami kendala pada rem mobil  yang blong sehingga lepas kendali dan akhirnya terperosok ke parit.(rdk)



Posting Komentar untuk "Damkar Sudah Berjuang Dari Tengah Malam Hingga Shubuh, Mobil Pikap yang Terperosok Gagal Dievakuasi"