Rumah Terbakar, Uang Tunai Puluhan Juta Ikut Ludes, Total Kerugian Rp250 Juta

KUNINGAN (OKE)- Insiden kebakaran akibat korselting listrik terjadi di Blok Citeleng atau di Dusun 1 Rt 08/02 Desa Sangkanmulya Kecamatan Cigandamekar. Insiden ini terjadi pada Senin (30/10/2023) pukul 15.30 WIB.

Rumah yang terbakar adalah milik pasangan Een Saeni (35) dan Diding Suhandri (40). Adapun bangunan yang terbakar 8 M X 13 M= 104 M2. Akibat kejadian itu korban mengalami kerugian sebesar Rp250 juta karena bukan hanya bangunan tapi juga uang tunai sebesar Rp21,5 juta.

Petugas Damkar yang datang ke TKP pukul 16.15 WIB langsung melakukan pemadaman dan kelar pukul 17.00 WIB atau butuh waktu 45 menit. Damkar sendiri dibantu warga, perangkat desa, Polri, TNI , Satpol dan Petugas PLN.

Dari keterangan saksi Gojali (42) yang merupakan Kadus 1 Citeleng Kecamatan Cigandamekar, api sudah terlihat di rumah dan api itu diduga dari arus pendek listrik. Sedangkan penghuni rumah tidak ada di tempat.

Korban tengah menghadiri tasyakuran di rumah saudaranya yang bernama Amanah di Dusun 2 Pasilur RT 15/04 Desa Sangkanmulya Kecamatan Cigandamekar. Saksi sendiri pasca melihat api berkobar langsung meminta bantuan kepada warga.

Dengan peralatan seadaanya warga berusaha keras memadamkan api. Disisi lain warga lain menelpon Bhabinkamtibmas Polsek Cilimus Aiptu Aep Saepudin agar menghubungi pihak Damkar, karena ditakutkan akan merembet ke rumah warga.

Karena api besar dua unit Damkar diterjunkan, bahkan Kepala UPT Damkar Khadafi Mufti ikut mendampingi ke TKP. Petugas Damkar dibantu oleh petugas gabungan dari berbagai pihak sehingga penanganan kebakaran begitu cepat.

"Dugaan sementara karena korsleting listrik. Rumah sendiri dihuni oleh 4 orang. Akibat insiden ini korban membutuhkan bantuan, baik perbaikan rumah, maupun makanan. Sedangkan untuk sementara waktu korban tinggal bersama saudaranya," ujar Khadafi.

Mengenai total kerugian Rp250 juta dengan rincian kerugian bangunan yang terbakar mencapai Rp208 juta, alat rumah tangga Rp20,5 juta, uang tunai Rp21,5 juta. Lalu, surat-surat berharga baik sertifikat tanah maupun BPKB dan STNK.

"Kami terkendala adanya penutupan jalan lingkar menyebabkan kendaraan damar harus memutar arah lebih jauh dari TKP Kebakaran dan juga susahnya sumber air," jelasnya.

Khadafi mengingatkan kepada warga apabila terjadi kebakaran, segera laporkan ke kantor UPT Damkar Satpol PP Kab.Kuningan di No (0232) 871113 & 081322698881. Layanan ini gratis /tidak dipungut biaya apapun. (rdk)