KUNINGAN (OKE)- Menjelang Pemilu 2024, Polres Kuningan, pad Selasa (10/10/2023) menggelar latihan Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) di komplek Islamic Center Kuningan. Total ada 200 personel yang diterjunkan.
Sekadar informasi Sispamkota merupakan bagian dari antisipasi Kamtibmas tahapan Pemilu. Kegiatan ini juga dihadiri pihak Bawaslu, KPU Kuningan dan tamu undangan.
Dalam simulasi itu digambarkan situasi rusuh karena massa menuntut adanya perhitungan ulang. Hal ini buntut dari adanya dugaan kecurangan dan menolak hasil keputusan KPU dalam Pemilu.
Aksi massa tidak tertahan sehingga mereka bentrok dengan petugas kepolisian.Mereka melakukan tindakan anarkis. Bahkan, massa melakukan penjarahan swalayan yang ada di dekat lokasi.
Polres sendiri yang menerjunkan Dalmas dan Brimob untuk menghalau massa yang semakin brutal. Petugas melakukan halauan massa. Perusuh sendiri terus melakukan aksi dan membakar ban sehingga situasi tidak kendali.
Polisi melakukan tindakan tegas degan melakukan penembakan gas air mata hingga penyemprotan water cannon sebagai upaya untuk membubarkan massa.
"Ini bagian dari persiapan menghadapi Pemilu, dan juga pengecekan sarana dan prasarana. Tadi kami melakukan simulasi seolah terjadi kerusuhan dan pengamanan kantor KPU dan Bawaslu," ujar Kapolres Kuningan AKBP Willy Andrian.
Diterangkan, simulasi ini juga untuk menghadapi operasi Mantap Brata Pemilu 2023 wilayah hukum Polres Kuningan. Sedangkan terkait potensi rawan yang ada di Kabupaten Kuningan, hingga saat situasi di kota kuda man dan kondusif.
"Kami berharap situasi terus terjaga. Hal yang harus diingat keamanan adalah tanggungjawab bersama, maka pun meminta bantuan kepada para tokoh agama, tokoh masyarakat dan tentu masyarakat agar sama-sama menjaga kondusifitas menjelang Pemilu 2024," ujarnya. (rdk)
Posting Komentar untuk "Jelang Pemilu, Polres Gelar Latihan Sispamkota, Bagian Pengecekan Sarana dan Prasana"