KUNINGAN (OKE)- Momen peringatan Hari Agraria dan Tata Ruang yang ke-63 dengan tema "Kinerja dan Kolaborasi untuk Indonesia Maju," di Kantor Pertanahan Kabupaten Kuningan menjadi hari bersejarah. Hal ini tidak terlepas dengan adanya peresmian Loket Permohonan Langsung Masyarakat oleh Kantor Jasa Surveyor Berlisensi (KJSB) untuk pendaftaran bidang tanah pertama kali.
Sejalan dengan Tema peringatan Hantaru 2023, ini mencerminkan komitmen Kantor Pertanahan Kabupaten Kuningan untuk meningkatkan kinerja dan kolaborasi dalam mendukung visi Indonesia maju, terutama dalam sektor agraria dan tata ruang.
Pembukaan Loket Permohonan Langsung Masyarakat oleh KJSB di Kabupaten Kuningan ini adalah yang pertama di Jawa Barat. Hal ini tentu membanggakan karena Kuninga dijadikan lokasi pertama dan percontohan.
“Saya merasa surprise Kantah Kuningan menjadi pioneer di Jawa Barat untuk membuka Loket PLM oleh KJSB, karena setahu saya untuk mengurus perijinan loketnya sendiri harus berkoordinasi dengan banyak pihak, sejauh ini Loket PLM di seluruh Indonesia baru di DKI Jakarta dan Tanggerang Raya,” ujar Sekjen DPP MASKI (Masyarakat Ahli Survei Kadaster Indonesia) Ir. Bambang Gatot Nugroho,
Untuk menjawab percepatan layanan kepada masyarakat khususnya bidang survei dan pemetaan, pihaknya memerlukan butuh sumber daya manusia yang banyak, berkolaborasi dengan mitra dalam hal ini KJSB sebagaimana diamanatkan Permen ATR/BPN 9 tahun 2021 diharapkan menjadi akselerasi untuk menjawab tantangan percepatan layanan kepada masyarakat maupun kepada instansi pemerintahan
Sementara itu, keapala Kantor Pertanahan Kuningan Teddi Guspriadi, S. SiT., M.Sc, mengatakan loket PLM oleh KJSB ini bagian dari kegiatan updating untuk implementasi dari nota kepakatan yang baru saja disepakati.
"Saya berani mengambil langkah untuk menjadi yang pertama di Jawa Barat, semoga ini dapat menambah gairah baru dalam meningkatkan pelayanan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tandasnya.
Ditempat yang sama, Pimpinan KJSB Yugi Limantara dan Rekan menyebutkan, meningkatkan kolaborasi dengan mitra menjadi salah satu akselerasi untuk menyelesaikan keterbatasan SDM di seksi Survei dan Pemetaan.
“Dibangun sejak 2019 dengan 4 orang Surveyor Berlisensi, sampai akhirnya pada hari ini loket PLM diresmikan, alhamdulillah kami memiliki 25 Surveyor Berlisensi yang siap membantu percepatan kebutuhan pengukuran dan pemetaan bidang tanah di Wilayah Kabupaten Kuningan,” ujar Yugi Limantara, ST.
Sekadar informasi, Lokasi: Kantor Jasa Surveyor Berlisensi Yugi Limantara dan Rekan, Jalan Raya Kramatmulya KM 4, Kec. Kramatmulya, Kab. Kuningan. Waktu Operasional Loket Permohonan: [Senin-Jumat: 08.00 – 16.00; Sabtu: 08.00 – 12.00]
Kantor Jasa Surveyor Berlisensi (KJSB): KJSB adalah mitra yang sudah mendapatkan izin kerja dari Menteri ATR/BPN dibidang survei dan pemetaan tanah yang surveyornya (petugas ukur) sudah tersertifiikasi dan memiliki lisensi resmi untuk melakukan pekerjaan ini.
Kantor Pertanahan Kabupaten Kuningan mengundang semua warga Kabupaten Kuningan untuk dapat memanfaatkan fasilitas Loket Permohonan Langsung Masyarakat oleh KJSB yang baru saja diresmikan. Dengan kolaborasi ini, kami bersama-sama memajukan Indonesia menuju masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan.(rdk)
Posting Komentar untuk "Pertama di Jabar, KJSB Resmikan Loket Permohonan Langsung Masyarakat di Kantor Pertahanan Kuningan"