KUNINGAN (OKE)- Memanfaatkan momen bulan suci Ramadhan, Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kuningan menggelar sosialisasi bahaya hoaks. Acara ini dilakukan melalui kegiatan Tarawih Keliling (Tarling).
Tarling Diskominfo dilakukan di Desa Kertayasa Kecamatan Sindangagung, tepat di hari ke 23 bulan puasa. Lokasinya di Masjid At-Taqwa, Jumat (14/4/2023) malam.
rombongan Diskominfo terdiri dari Kadiskominfo Dr. Wahyu Hidayah, M.Si didampingi Kabid Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Anwar Nasihin, S.Kom, M.Si, Kabid Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi (ITIK) Acep Tisna Sudrajat, SH., MH.
Kemudian, Kabid Aplikasi Informatika (Aptika) Hj. Engking Sarki, S.Sos., Kabid Persandian dan Statistik (Santik) Wibawa Gumbira, S.Sos.,M.Pd, Para Subkoor dan jajaran lainnya. Adapun pada kegiatan Tarling tersebut ada beberapa hal yang disampaikan, seperti dialog, sosialisasi kebijakan, dan himbauan.
Kepala Desa Kertayasa Arif Amarudin menuturkan, usai launching desa digital, sekarang fokus pengelolaan sampah sehingga memiliki nilai manfaat baik ekonomi maupun sebagai pupuk, ke depan ada warung sampah. Ditambah sedang berikhtiar untuk Internet desa dengan pemasangan tower mencapai radius 4 KM,” ungkapnya.
“Desa Kertayasa juga mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat dengan diberikannya Mobil Maskara, jika dinilaikan sebesar Rp600 juta. Mobil untuk digunakan oleh masyarakat, keberhasilan ini tak lepas dari kekompakan masyarakat,” sebutnya.
Dikatakan, usai launching desa digital, sekarang fokus pengelolaan sampah sehingga memiliki nilai manfaat baik ekonomi maupun sebagai pupuk, ke depan ada warung sampah. Ditambah sedang berikhtiar untuk Internet desa dengan pemasangan tower mencapai radius 4 Km.
Sementara itu, sebagaimana disampaikan Bupati Kuningan H. Acep Purnama, MH. Kadis Kominfo menerangkan, Tarling merupakan bagian media silaturahim guna mempererat hubungan antara pemerintah daerah dengan masyarakat.
Melalui jalinan komunikasi yang baik intensif antara Pemda dengan para alim ulama dan masyarakat, maka akan tercipta keharmonisan umaro, ulama, dan umat. Ikhtiar ini dalam menyukseskan pembangunan di Kabupaten Kuningan.
Tak lupa, Wahyu mengingatkan masyarakat untuk terus memelihara semangat gotong royong, saling bahu-membahu untuk memulihkan perekonomian daerah. Dan meningkatkan kepekaan dan kewaspadaan terhadap segala kemungkinan yang terjadi baik bencana alam, maupun permasalahan sosial kemasyarakatan, sebelum maupun pasca lebaran.
Selain itu, ia menambahkan, untuk menumbuhkan kesadaran dan kepedulian lingkungan dengan menjaga kebersihan, dan saluran air. Menjaga kesehatan lingkungan dan memberikan ruang hidup yang lebih aman dan nyaman bagi keluarga.
“Kami juga mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa Ramadhan serta ibadah-ibadah lainnya. Semoga kita tetap Istiqomah hingga datangnya hari kemenangan, Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1444 H,” ujar Wahyu
Wahyu menyampaikan apresiasi atas pelayanan digitalisasi di Desa Kertayasa. Sehingga banyak aplikasi yang diterapkan di desa untuk memudahkan pelayanan kepada masyarakat. Ini sebagai bentuk inovasi, namun perlu diimbangi dengan literasi digital.
Selain itu, Wahyu mengajak Warga Kertayasa untuk memerangi penyebaran akun jejaring sosial yang memuat berita bohong atau Hoax melalui Media Sosial (Medsos) yang mencapai 95 persen ada disana, bahkan berada di 800 ribu situs.
Dan untuk berhati-hati kepada siapapun yang menawarkan bantuan melalui medsos yang menggunakan akun palsu yang sering mengatasnamakan tokoh masyarakat, pejabat, atau lembaga keuangan.
“Agar tidak mudah terprovokasi pesan yang tidak benar karena akan menimbulkan perselisihan, tetapi sebaliknya melakukan cek-ricek atas kebenaran informasi yang diterima, awas Hoaks kalau cuma katanya, cek dulu faktanya,” ungkap Wahyu.
Lebih lanjut Wahyu mengatakan, Tarling Diskominfo sebelumnya selama 4 hari telah melakukan kunjungan ke Desa/Kec. Ciniru, Luragung Landeuh Kec. Luragung, Ciporang Kec. Maleber dan Timbang Kec. Cigandamekar, sesuai Jadwal Safari Ramadhan 1444 H/2023 dari Bupati Kuningan, dimana desa se Kabupaten Kuningan kebagian untuk di kunjungi.(rls).
Posting Komentar untuk "Tarling Sekaligus Sosialisasikan Bahaya Hoaks"