KUNINGAN (OKE)- Damkar Kuningan kembali mendapatkan laporan terakait adanya kera ekor panjang yang meresahkan warga.
Kali ini laporan terjadi atap rumah Rohman/Atik berlokasi di Dusun Puhun Rt.005 Rw/002 Desa Nanggerang Kecamatan Jalaksana.
Meski sudah menerjunkan petugas ke TKP kera tersebut tidak ada di tempat. Kemungkinan mereka kembali ke hutan setelah mengetahui tengah diburu.
Laporan ke Damkar sendiri masuk Rabu (11/1/2023) pukul 09.40 WIB.Damkar sendiri mencari ke berbagai tempat selama 1 jam 10 menit.
Namun hasilnya nihil.Serangan kera sendiri merupakan kesekian kali di Kabupaten Kuningan.
Menurut Kepala UPT Damkar Kuningan kera itu berasal dari kawasan perkebunan Desa Nanggerang-Ciniru (berada di sebelah Timur) yang terpisah dari koloninya.
Saat dilakukan meping mitigasi kera tersebut tidak diketemukan kemungkinan kembali ke area perkebunan.
"Kami mendapatkan laporan dari Kades Nanggerang Deny Ramadhani,SE, setelah ada laporan dari warga ke Pak Edi Supriadi perangkat desa," ujar Khadafi.
Menurut keterangan dari Edi Supriadi (Kasipel. Desa Nanggerang) yang sekaligus mendampingi anggota di Lokasi, Pada pukul 09.00, seorang warga bernama Yayat (54) tetangga pemilik rumah saat sedang berada di halaman rumahnya terlihat seekor kera yang masuk ke atap rumah Rohman .
Kemudian ia memberitahukan kepada perangkat Desa setempat, karena dikhawatirkan membahayakan warga Bpk Deny selaku kepala Desa setempat melaporkan keberadaan kera tersebut ke Call Centre UPT Pemadam Kebakaran Satpol-pp Kab. Kuningan di No. 0232-871113 / 081322698881.
"Agar warga apabila melihat / menemukan kera dipemukiman warga jangan di kasih makan, lakukan pengusiran dengan menggunakan kentongan, bunyi-bunyian," tandasnya. (dhn/rdk)
V
Posting Komentar untuk "Kerap Datangi Permukiman Warga, Kera Diburu Damkar"