Loading...

Duel SMAN Luragung Vs SMAN 3 Kuningan Ricuh, Wasit Keluarkan 8 Kartu Kuning dan 1 Kartu Merah

KUNINGAN (OKE)- Semi final kedua Turnamen Pesik Youth 2022 sedikit ternodai ketika SMAN Luragunng bertemu SMAN 3 Kuningan. 

Laga yang berlangsung Kamis (30/11/2022) di Stadion Mashud Wisnusaputra itu berlangsung ricuh.

Penyebabnya ketika ada pelanggaran di sebelah kanan pertahanan SMAN Luragung, kedua pemain bereaksi yang membuat pemain lain baku hantam.

Puncaknya nomor 13 M Reza dari SMAN 3 masuk lapangan membenturkan badannya ke salah satu pemain SMAN Luragung.

Tak ayal  tindakan tidak terpuji itu berbuah kartu merah. Reza sendiri sudah diganti oleh pemain lain sehingga statusnya pemain diluar lapaganan. Aksi ini memicu pemain lain masuk ke lapangan dan juga pemain beraksi. 

Dengan sigap panpel, petugas keamanan dan kubu dari dua tim mengamankan para pemain, sehingga kerusuhan lebih besar tidak berlanjut. Wasit Novan pun pada laga itu  mengeluarkan  8 kartu kuning. 

Andai Novan lebih tegas lagi  dalam memimpin,   El Zaky dan Zidan dan pemain dari Smanci lainnya bisa diberi kartu merah.  Sebab, banyak friksi selama bertandingan berlangsung. 

Hal ini sempat membuat penonton kecewa karena laga seharus lebih menarik tapi karena keras justru tidak berkembang.

Gol semata wayang sendiri diciptakan oleh Dafa pada babak pertama, usai menyisir dari sayap kiri dan melakukan tendangan plasing ke pojok kiri kiper. Bola sempat membentur mistar dan akhirnya masuk.

Sebenarnya Smantika mempunyai dua peluang emas 24 karta andai sundulan El Zaky masuk. Heading pemain Gemilang Raya itu melayang diatas mistar setelah ia pantulkan ke tanah.

Menjelang laga usai , lagi-lagi, El-Zaky mempunyai peluang emas.Tendangan kaki kiri Dida dari tendangan bebas kurang lengket ditangkap Ari, bola liar itu dicocor  El-Zaky, bola hanya melebar beberapa Cm.

Andai peluang itu masuk bisa adu penalti. Banyak penonton  menyebut laga itu harus berakhir tos-tosan karena kedua tim berimbang.

Sementara itu, Kepala SMAN 3 Kuningan Moch Cheri lebih bijak mengomentari wasit yang dianggap manusia biasa..

Hal ini berbeda dengan sang pelatih yang menyebutkan, banyak kesalahan yang dilakukan oleh  sang pengadil. 

Dengan lolosnya SMAN Luragung maka akan terjadi derby Luragung. Dan luar biasanya lagi kedua tim dilatih oleh orang yang sama yakni Tasim Pitok. 

"Pertemuan SMAN dan SMKN Luragung sudah sering bahkan di final sekalipun. Untuk skor pun tipis. Nanti di final saya akan duduk manis dan biarlah anak-anak bermain sesuai dengan taktik yang saya berikan,"ujar Wapitok. (dhn/rdk)



Posting Komentar untuk "Duel SMAN Luragung Vs SMAN 3 Kuningan Ricuh, Wasit Keluarkan 8 Kartu Kuning dan 1 Kartu Merah"