KUNINGAN (OKE)- Imbas dari kenaikan BBM ratusan armada elf jurusan Kuningan-Cirebon mogok. Mereka mengambil sikap tegas karena belum ada penyesuain tarif.
Dampak dari elf mogok adalah penumpang terlantar terutama para pelajar. Melihat kondisi ini Polres Kuningan dan Dishub Kuningan turun tangan.
Mereka mengerahkan armada untuk mengangkut penumpang. Dari Polres Kuningan ada 3 unit mobil yang diturunkan yakni mobil patroli jenis sedan dan bak terbuka.
Para penumpang sendiri tampak sumringah terlebih mereka yang pulang tidak bisa dijangkau oleh angkot. Seperti ke wilayah Beber Kabupaten Cirebon. Untuk angkot sendiri pasca ada penetapan tarif mereka tidak mogok tetap melayani.
"Kami bergerak ketika mendapatkan informasi bahwa banyak pelalajar terlantar. Setelah itu kami kerahkan tiga mobil untuk mengangkut mereka hingga sampai ke rumah," ujar Kasat Lantas Vino Lestari, Selasa (6/9/2022).
Sementara itu, penumpang yang banyak yang diangkut kebanyakan di kawasan Cirendang dan menuju arah utara. Sedangkan penumpang di sekitar Kuningan terbantu angkot dan angdes.
Seperti diketahui untuk kebijakan tarif elf ada di provinsi. Untuk tarif angkot dan angdes Dishub Kuningan sudah melakukan pertemuan pada Senin (5/9/2022) dan hasinya naik Rp1.000.(dhn/rdk)
Posting Komentar untuk "Elf Mogok, Penumpang Terlantar, Polres Turun Tangan"