KUNINGAN (OKE)- Manajer Pesik Kuningan Abdul Haris SH mengaku, ada dua kendaraan yang rusak ketika terjadi penyerangan usai laga semi final Liga 3 Seri Jabar di Stadion Bima Cirebon, Kamis (29/9/2022) malam.
"Yang rusak bus kaca depan dan samping. Sedangkan satu lagi minibus warna hitam kaca belakang hancur," ujar Haris, Jumat (30/9/2022).
Apabila ditaksir kerugian dua kendaraan itu mencapai Rp16 juta dan pihaknya tengah menyusun laporan atas insiden tersebut kepada pihak Asprov Jabar. Bukan hanya kerugian, tapi masalah pertandingan pun akan dilaporkan.
Mengenai aksi penyerangan dari kubu oknum supoter PSGJ, Haris yakin karena ada dendam dan diduga dari kejadian 2019, ketika pendukung PSGJ ricuh di Stadion Mashud Wisnusaputra. Kala itu ada pertandingan persahabatan pada Minggu pagi.
"Untuk kasus itu saya sendiri tidak tahu persis semuanya. Terkait penyerangan tidak dilakukan pada saat trofeo karena ajangya berbeda," jelasnya.
Sekadar mengingatkan, bus rusak karena pada saat pulang dicegat oleh oknum pendukung PSGJ. Mereka melakukan aksi brutal dengan cara melempar bus. Tim yang ada di bus sendiri sempat turun di daerah Beber untuk melakukan perlawanan.(dhn/rdk)
Posting Komentar untuk "Dua Kendaraan Rusak, Pesik Minta Ganti Rugi"