KUNINGAN (OKE)- Beruntunglah Brajadigiri FC Dukuhbadag Kecamatan Cibingbin mempunyai playmaker Marcelo Firmansyah. Sejak main di babak 16 besar peran Merselo sangat terasa dan terbukti memberi andil besar.
Pada babak 16 besar satu gol Marselo membaw Brajadigiri menahan seri Pormig Gunungkarung. Pasca insiden penonton masuk ke lapangan, Pormig memilih mundur sehingga wakil dari Dukugbadag ini lolos ke babak 8 besar.
Di babak 8 besar aksi solo runnya pada menit ke 19' di babak pertama mengunci kemenangan bagi Brajadigiri, sehingga mereka lolos ke babak semifinal. Meski pertandingan sore itu secara keseluruhan berimbang.
Pada pertandingan sore 13 Agustus itu yang mendapatkan pemain terbaik justru Taufik bukan Marselo. Peran Taufik membantu Marselo dan juga pertahanan membuat panitia memilih Taufik.
Sementara itu, Persis Sindangsuka sendiri tidak tampil full team setelah Umat striker haus gol absen. Hal ini karena ia ingin fokus berlatih untuk tim Porda Kuningan, Perisi sendiri hanya mengandalkan Jajang Makalele.
"Kami terima kekalahan ini, karena anak-anak sudah berusaha maksimal. Mungkin belum rejeknya sehingga Brajadigiri yang lolos," ujar Jajang Pelatih Persis.
Terpisah, Narong pelatih Brajadigiri mengaku, tidak menyangka bisa lolos ke semi final Porgal Cup. Kemenangan ini juga tidak terlepas dari teamwork yang bagus.
"Mudah-mudahan di semi final kita bisa tampil lebih baik, kita terus evaluasi," ujar Narong lagi.
Dari pantauan pertandingan 8 besar terakhir ini berlangsung seru dan penonton cukup memblukda memenuhi stadion Ibrahim Aji Desa Luragunglandeuh Kecamatan Luragung.(dhn/rdk)
Posting Komentar untuk "Gol Solo Run Marcelo Bawa Brajadigiri ke Semifinal Porgal Cup"