KUNINGAN (OKE)- Tidak ada yang sebahagia calhaj yang diberangkatan tahun 2022. Sebab, mereka harus menunggu selama dua tahun karena adanya covid. Hal ini dirasakan pula oleh jamaah asal Kuningan yang pada Kamis (9/6/2022) dilepas oleh Bupati Kuningan H Acep Purnama.
Calhaj yang dilepas di Terminal Tipe A Kertawangunan itu tergabung pada kloter 9. Total ada yang dilepas adalah 404 jemaah.
Menurut Sekda Kuningan Dr Dian Rachmat Yanuar MSi selaku Ketua Panitia Penyelanggara Ibadah Haji Kabupaten Kuningan, selain 404 jamaah ada juga 6 petugas haji sehingga total 410 orang.
"Jumlah bus yang berangkat ada 10 atau dalam satu bus diisi orang 41 orang," ujar sekda
Sementara itu, Bupati Kuningan H Acep Purnama yang melepas para jamaah terlihat sangat terharu, karena sudah 2 tahun tidak ada kegiatan ibadah haji. Dengan adanya ibadah haji maka dafatr tunggu semakin berkurang.
Selain bupati, tampak juga Wabup HM Ridho Suganda, pejabat forkopimda , tokoh agama dan toko masyarakat. Kerabat yang mengantar jamaah sangat membuldak sehingga terjadi kemacetan.
"Saya merasakan kegudahan bapak dan ibu yang telah menunggu keberangkatan haji, tertunda 2 tahun karena covid, alhamdullah hari ini bisa berangkat," ujarnya.
Pada kesempatan itu bupat mengingatkan kepada jamaah agar menjaga kondisi bada. Pasalnya, karena ibadah haji merupakan inadah fisik. Rangakain ibadah haji dilaksanakan selama 40 hari, sehingga badan harus tetap sehat.
Tidak lupa kepada jaamah, bupati menitipkan doa untuk Kabupaten Kuningan agar semakin baik kedepannya dan berdoa agar jamaah bisa kembali dengan selamat.(dhn/rdk
Posting Komentar untuk "Isak Tangis Warnai Pelepasan Calhaj Kloter 9, Sempat Tertunda 2 Tahun Karena Covid"