Loading...

Tidak Ada Jaminan Keselamatan, IMM Pilih Absen di Aksi Aliansi Mahasiswa Kuningan

KUNINGAN (OKE)- Salah satu organisasi mahasiswa yang ada di yakni PC IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah) Kuningan memilih absen di aksi yang diinisiasi oleh Aliansi Mahasiswa Kuningan.

Pernyataan resmi yang dikirim oleh salah satu kader yakni Irsad.  Mereka menyebutkan faktor tidak ada jaminan keselamatan yang membuat mereka absen.

Sekadar informasi IMM salah satu organisasi kemahasiswaan yang aktif melakukan  aksi selama ini. Bahkan, beberapa kali insiden anggota IMM terkena pukulan pada saat aksi oleh aparat.


Berikut pernyataan resmi dari IMM 

Sesuai dengan Garis Besar Haluan Organisasi serta Arah Gerak organisasi, bahwasanya

Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Kuningan dalam menjalankan

peran dan fungsi nya, menghimbau kepada Seluruh Kader IMM Kuningan untuk tidak

turut serta/Terlibat/Berpartisipasi dalam Aksi Unjuk Rasa Yang di inisiasi atas nama

"Aliansi Mahasiswa Kuningan" bertempat di Gedung DPRD Kuningan Pada Hari Senin, 11

April 2022.


Himbauan Tersebut kami keluarkan berdasarkan pertimbangan yang perlu di perhatikan

oleh seluruh kader IMM Kuningan terkait relevansi Isu / Permasalahan yang di angkat

dengan target sasaran aksi yakni DPRD Kabupaten Kuningan, yaitu :

1. Kenaikan Harga bahan bakar minyak (BBM) Untuk jenis bahan bakar tertentu di

karenakan pertamax tergolong bukan bagian dari subsidi pemerintah

2. Perpanjangan periodisasi Jabatan Presiden hingga 3 periode. Dalam UU maksimal

periodesasi untuk jabatan presiden hanya 2 periode. Sedangkan hari ini untuk wacana

tersebut masih sebatas isu semata dan tidak berlandaskan apapun.


Sejalan dengan itu, tanggung Jawab setiap OKP terhadap problematika Kedaerahan

masih menjadi pekerjaan rumah yang harus sama sama di Kawal secara konsisten.


Jaminan Keselamatan setiap Kader IMM Kuningan menjadi perhatian khusus bagi PC IMM

Kuningan, karena hingga himbauan ini dibuat, tidak ada ketegasan Jaminan Keselamatan

Yang di hadirkan oleh "Aliansi Mahasiswa Kuningan" yang menjadi landasan kami untuk

tidak terlibat dalam aksi yang digagas.


Demikian Himbauan ini kami sampaikan, agar menjadi landasan berpikir dan bertindak

bagi setiap kader IMM Kuningan dalam Implementasi Fastabiqul Khairat serta Jihad

Konstitusi.

Billahi Fii Sabilil Haq Fastabiqul Khairat

Posting Komentar untuk "Tidak Ada Jaminan Keselamatan, IMM Pilih Absen di Aksi Aliansi Mahasiswa Kuningan"