Loading...

Menegangkan Pelepasan Botol Baby Oil di Jari Bocah 2,5 Tahun

KUNINGAN (OKE) - Kantor Damkar Kuningan Selasa (5/4/2022)  kedatangan Hendri warga Dusun Cantilan Blok Kliwon Rt 17/9 Desa/Kecamatan Japara. 

Hendri membawa balita 2,5 tahun yang di jari tangannya ada  botol baby oil cream. Ia sudah berusaha melepas tapi botol tidak kunjung lepas.

Malahan dengan burusahan dilepas, jari tengah tangan kanan anaknya yang bernama  Nuha Zhafurah Inara semakin bengkak dan Hendri terpaksa membawanya ke UPT Damkar setelah ada yang memberi tahu.

Ia tiba ke Damkar dan proses pelepasan botol  dimulai pukul  14.50 dan beres pukul 15.00 WIB atau butuh waktu 10 menit. Proses pelepasan  berlansung   menegangkan karena sang bocah selalu menangis.

Hal ini membuat fokus petugas Damkar Kuningan terganggu, dengan penuh kehati-hatian akhirnya dengan menggunakan mesin gurinda kecil botol lepas. 

Semua yang menyaksikan lega karena kini bocah kecil tidak akan menderita lagi. Hendri sendri tampak gembira melihat anakya tidak menderita lagi.

"Yang membuat kami sedikit terganggu adalah korban  masih balita dan tidak bisa diam, sehingga kami harus kerja keras dan alhamdulillah beres," ujar  Kepala UPT Damkar Kuningan Khadafi Mufti usai pelepasan botol.

Ia berharap kejadian ini menjadi pembeljaran bagi orang tua agar lebih waspada mengawasi balita. 

Untuk kasus seperti ini baru kali pertama karena kebanyakan yang datang adalah melepaskan cincin yang tidak bisa dicopot.

Biasanya cincin tidak bisa dilepas karena hamil atau juga sulit dicopot, kemudian  dipaksa dan akhirnya bengkak. Proses pelepasan ini tidak dipungut biaya warga tinggal datang ke UPT Damkar. (dhn/rdk)


Posting Komentar untuk "Menegangkan Pelepasan Botol Baby Oil di Jari Bocah 2,5 Tahun "