Korban Sambaran Petir Dapat Bantuan Dari Anggota DPRD, Rumah Diperbaiki BPBD

KUNINGAN (OKE)- Suparman warga Dusun Tarikolot Desa Kadatuan Kecamatan Garawangi yang pada Kamis (31/3/2022) malam menjadi korban sambaran petir, kini sudah berangsur pulih pasca mendapatakan perawatan dari RSUD 45 Kuningan

Meski bagian lengan menggunakan perban , tapi secara fisik dia sudah sehat. Luka kecil dibagian muka dan bibir juga sudah mongering.

Ia terlihat sumringah karena pada Sabtu rumah sudah diperbaiki oleh BPBD Kuningan. Bukan hanya itu, ia juga mendapatkan bantuan dari Anggota DPRD Kuningan Reni Parlina.

“Alhamdulillah rumahnya sudah diperbaiki oleh BPBD. Saya ucapkan terima kasih atas bantuannya. Begitu juga ke Bu Dewan Reni Parlina, terima kasih karena memberikan materi, untuk bekal puasa,” ujar Didi Noer warga setempat.

Ia menyebutkan, korban yang hidup bersama istrinya selama ini kerap tidak mendapatkan batuan karena memang tidak punya anak, kondisi ini membuat ia harus banting tulang.

“Sekali lagi atas nama warga Kadatuan saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah peduli,” jelasnya.

Sekadar meningatkan, akibat sambaran petir ke parabola, jendela rumah Suparman hancur, sialnya pecahan kaca terkena bagian muka dan tangan .

Bukan hanya kaca berantakan, tapi tempat tembok kompor rusak. Suparman yang menjadi korban dari insiden itu dilarikan ke RSUD 45.

Pada saat kejadian saat itu Icih sang istri tengah menunaikan ibadah salat magrib. Korban Suparman ke belakang rumah untuk mengambil air.

Tak disangka datang sambaran petir yang mengenai parabola dan posisi tiang ada dibagian dapur sehingga merembet ke jendela.

Saking kerasnya sambaran kaca jedala berantakan, tembok rusak. Begitu juga tempat kompor rusak. . “Dugaan dari parabola. Posisinya ada dibelakang pas dapur. Untungnya Pak Suparman selamat,” ujar Didi warga setempat kepada kuninganoke.com, Kamis malam.

Dari kejadian itu lampu PLN sempat mati, untungnya tidak begitu lama. Warga sekitar juga dibuat panik. (dhn/rdk)