Orang nomor satu di tatar Pasundan itu usai memberikan hadiah 3 unit sepeda kepada pedagang, juga memberikan bonus tambahan berupa uang Rp400 ribu untuk dua orang.
Pertama kepada ibu Arni yang selama gubernur memberikan pertanyaan kepada 3 pedagang selalu tertawa terus. Penampilannya dengan gigi ompong membuat Kang Emil “tergoda” untuk memanggilnya ke atas panggung.
“Ibu hoyong artos Rp200 ribu? Tugas ibu cekap seuri 30 detik,” ujarny RK yang diatas panggung didampingi sang istri.
Tanpa dikomando pun ibu itu langsung tertawa, dan semua yang hadir pun ikut tertawa. Setelah beres RK pun memberikan uang Rp200 ribu.
"Pesan ti abdi seurina sae, tapi ba'da Isya tong seuri, komo nganggo mukena, aduh.. bisi disangka kunti lanak ,'"ujar Kang Emil yang disambut gelak tawa dari semua yang hadir.
"Sementara untuk Ela yang mengaku penjual dage alias oncom tugasnya sangat ringan yakni menyanyikan lagu “Balonku Ada Lima.
Sebelumnya tiga orang yang mendaptkan hadiah sepeda yakni Emod, Eva Nurlela dan Atun. Untuk Emod pertanyaan 10 hal yang membatalkan puasa.
Meski “pabaliut” jawaban Emod, Gubernur memberikan hadiah sepeda. Untuk Eva Nurlela yang penjual ciki-cikian asal Desa Ciherang pertananyaan adalah 10 nama-nama malaikat.
Dan terakhir Atun warga Desa Ancaran Kecamatan Kuningan pertanyaan yang diberikan oleh Kajari Jabar sangat gampang yakni 7 makanan khas Jabar untuk takji.
Kehadiran 5 orang pedagang diatas panggung sangat menghibur dan membuat suasana mencair, seperti turunnya air hujan yang sempat cukup deras. (dhn/rdk)
Posting Komentar untuk "Disuruh Tertawa 30 Detik, Gubernur Jabar Beri Ibu-ibu Uang Rp200 Ribu"