Diskopdagperin Gencar Lakukan Operasi Pasar Minyak Goreng, Sudah Distribusikan 41.555 Liter ke Pedagang

KUNINGAN (OKE)- Dibawah kendali Uu Kusmana MSi, Dinas Koperasi, UKM Perdagangan dan Perindustrian Kuningan terus menggelar operasi pasar minyak goreng di kuta kuda.

Hal ini bagian upaya untuk menjaga ketersedian migor di pasaran. Pasalnya, tidak bisa dipungkiri terjadi kelambatan pasokan karena adanya keterlambatan distribusi.

Menurut Kadiskopdaperin Uu Kusmana pihak sudah melakukan OP sebanyak tiga kali hasil kerjasama dengan pihak Kementerian Perdagangan RI dan Pemprov Jabar. OP pertama dilakukan pada 7 Maret 2022.

Pada saat itu kata Kusmana ada 8 ribu liter disediakan untuk warga yang bertempat di halaman Pasar Baru Kuningan. Pendistribusian melalui PT Perusahaan Perdagangan PT PPI.

Berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 06 2022 Tentang Penetapan HET migor sawit curah seharga Rp10.500//liter kepada pedagang. Kemudian oleh pedagang dijual ke konsumen dengan harga Rp11.500.

“Terdistribusi ke 79 pedagang dengan rincian pedagang Pasar Baru 36 orang dan Pasar Kepuh 43 orang,” ujar mantan Kabag Barjas Setda Kuningan itu.

Kusmana melanjutkan, pada 12 April juga digelar OP lagi dengan jumlah yang sama dan pendistribusian masih dilakukan oleh PT PPI. Berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 11 2022 Tentang Penetapan HET migor sawit curah , HET dibandrol Rp14 ribu/liter.

“Untuk pendistribusian dilakukan ke 8 pedagang besar yakni Pasar Baru, Pasar Kepuh dan Pasar Ciniru,” tandasnya.

Sementara pada 15 April jumlah OP meningkat menjadi 23 ribu KG atau setara 25.555 liter. Untuk pendistribusian oleh PT Rajawali Nusantara Indonesia. Untuk distribusi kepada 11 pihak.

Adapun rinciannya adalah Pasar Baru 3.780 Kg, Pasar Kepuh 3.780 Kg, Pasar Ciawigebang 3.420 Kg, Pasar Ancaran 3.960 KG, Pasar Cibingbin 2.160, Pasar Cilimus 2.700 Kg, Pasar Ciwaru 730 Kg. Kemudian, Pasar Lengkong 360 Kg, Pasar Darma 900 KG dan Mitra Grup 720 Kg.

“Kami berharap dengan adanya OP ini dapat mempercepat distribusi dan memastikan masyarakat bisa dengan mudah mendapatkan pasukan minyak dengan harga terjangkau,” pungkasnya. (dhn/rdk)