KUNINGAN (OKE) - Dua kejadian kebakaran hebat di Desa Pangkalan dan Desa Ciawilor Kecamatan Ciawigebang membuat pihak Polsek Ciawigebang mengundang UPT Damkar Kuningan untuk melakukan sosialisasi pencegahan kebakaran.
Instruksi langsung dari Polres Kuningan itu dilakukan di Desa Pangkalan. Karena aktivitas petugas Damkar Kuningan cukup padat maka sosialisasi dilakukan malam hari yakni Rabu (23/3/2022) dari mulai pukul 20.30 WIB hingga 22.30 WIB.
Menurut Kepala UPT Damkar Kuningan Khadafi Mufti, simulasi pencegahan dan penanggulangan kebakaran untuk warga Desa Pangkalan dengan menggunakan bahan potensi kebakaran yang bersumber dari penggunaan gas elpiji, listrik,kompor dll.
Pihaknanya memberikan contoh tata cara penggunaan alat pencegahan kebakaran dengan menggunakan peralatan sederhana (karung handuk dll) juga dan penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR). Kegiatan berlokasi di gedung pertemuan Desa Pangkalan.
"Ini intruksi langsung dari Pak Kapolres Dhany Aryanda melalui Kapolsek Ciawigebang Kompol Herbudiman pasca terjadinya beberapa kali kebakaran di wilayah Ciawigebang," ujarnya.
Diterangkan, selain Kapolsek Ciawigebang, Kanit Binmas, Kanit Intel, dan 4 orang anggota polsek Ciawigebang, juga hadir Danramil Ciawigebang besrta 3 orang Anggota koramil Ciawigebang.
Selanjutnya, Kasi Pemerintahan merangkap Pj Kepala Desa Pangkalan Kecamatan Ciawigebang , 2 Anggota Polpp BKO Kecamatan Ciawigebang. Lalu, perangkat desa,ketua RT/RW, Kadus dan warga sebanyak 50 Orang .
"Kami ajari bagaimana ketika terjadi kebakaran pada saat kita tengah memasak. Caranya adalah jangan diguyur air, tapi cukup ditutup oleh tutup panci nanti api juga padam. Dan ketika sumber api menjadi dua, jangan panik tapi cukup cabut regulatornya," jelasnya.
Khadafi juga mengingatkan, ketika terjadi kobaran api pada saat rumah sudak dikepung api usahan jangan panik, ambil kain baik itu, handuk selimut, baju, karung ataupun benda yang bisa menutupi sumber api, dijamin api mati seketika. (dhn/rdk)
Posting Komentar untuk "Pasca Kebakaran Hebat, Polsek Ciawigebang Undang Damkar Gelar Simulasi Pencegahan Kebakaran"