Edan, Sudah Kencan Minta Nambah, Tapi Ingin Gratis, Mahasiswa Bunuh Pasangannya

KUNINGAN (OKE)- Dugaan Sri Agustina yang ditemukan meninggal dunia di kosan di Blok Cikawung Kelurahan Cijoho Kecamatan Kuningan karena dibunuh ternyata benar.

Perempuan yang ketika ditemukan meninggal dalam posisi terlentang dengan menggunakan daster hitam itu dibunuh oleh pelanggannya seorang mahasiswa bernama FN asal Kecamatan Lebakwangi.

Motif utama Sri (42) dibunuh karena tersangka meminta berhubungan badan yang kedua kali tapi gratis ditolak korban.

Pada saat berhubungan badan yang pertama pada Jumat (18//3/2022) sore pekan lalu FN membayar Rp200 ribu.

“Dibunuh dengan cara dibekap menggunakan kaos hitam yang tergantung di jemuran yang ada di dalam kosan. Korban emosi karena keinginan berhubungan badan yang kedua dengan cara gratis ditolak,” ujar Kapolres Kuningan AKBP Dhany Aryanda SIK pada saat jumpa pers di Mapolres Kuningan, Senin (28/3/2022).

Kapolres yang Didampingi Kasat Reskrim Muhammad Hapid Firmansyah , menyebutkan, pelaku memesan korban melalui salah satu aplikasi kencan.

Tersangka sudah dua kali memesan korban dalam kurun waktu 2 minggu setelah kenalan.

Pada saat kencan yang pertama membayar tapi hanya satu kali, pada kencan kedua pelaku malah minta nambah tapi ditolak.

"Agar tidak ketahuan bahwa korban dibunuh, pelaku membuat siasat seolah-olah bunuh diri dengan menggunakan racun serangga," jelasnya.

Pihak kepolisian hanya butuh waktu lima hari atau pada Rabu pelaku sudah ditangkap. Pelaku dijerat pasal 365 ayat 3 KUHP dengan ancaman 15 tahun. (dhn/rdk)