KUNINGAN (OKE)- Persib Bandung gagal merangsek ke peringkat 2 usai ditahan imbang oleh PSIS Semarang pada pekan ke 25 Liga 1 Indonesia.
Bermain di Stadion Kapten Iwayan Dipta Gainyar Bali, Selasa (15/2/2022) malam Persib tidak menampilkan permainan terbaik. Padahal komposisi pemain yang diturunkan adalah full team.
Kegagalan Persib meraih poin 3 membuat para bobotoh kecewa dan mereka menyuarakan di medsos. Salah satu pemain yang paling disorot adalah penampilan Bruno Cantanhede.
Dibeli seharga Rp6,95 miliar penamilan pemain asal Brasil ini melempem. Bahkan ketika melawan PSIS dari belaskan peluang tak satu pun berbuah gol.
Satu-satunya peluang adalah dibabak pertama ketika lepas dari jebakan offside dan sudah berhadapan dengan kiper. Tapi ya tendangan lob Bruno menerpa mistar bagian atas.
Sepanjang pertandingan Bronu tampil ngotot tapi ketika mendapatkan peluang gagal mencetak gol. Begitu juga dengan David Da Silva.
Kurangnya pasokan bola membuat banyak teriisolir dibagain depan. Persib sendiri turun dengan formasi 4-4-3.
Kepuputusan menempatkan Beckam Nugraha di bagian sayap bannyak dipertanyakan karane sejatinya adik dari Gian Zola itu adalah play maker.
Hingga berita ini ditulis banyak kritikan yang ditunjukan ke Bruno selain untuk pelatih Rene Albert. Bobotoh menilai penampailan Bruno melempem dibandung Wander Luiz.
Wander yang didepak sudah mencetak tiga gol. Sedangkan Bruno baru satu. Itu pun melalui titik fenalti.
Teriakan keras pun datang ditiap medsos milik bobotoh. Mereka menilai Bruno mahal doang dan minim kontribusi.
“Saya maunya tanya, Abah Obet ningali Si Bruno timana? maen butut, akurasi minim, benar-benar membeli kucing dalam karung,” teriak bobotoh.
Andai Persib menang naik keperingkat dua dengan nilai 49 poin dan menempel ketat Arema yang menang dan meraih poin 52.
Meski Persib masih menyisahkan partai tunda lawan PSM Makasar tangal 21 Februari , tapi nilai maksimal hanya 50. Itu pun kalau menang. (dhn/rdk/ foto sumber IG Persib)
Posting Komentar untuk "Persib Gagal Ke Peringkat ke 2, Bobotoh: Bruno Mahal Doang!"