KUNINGAN (OKE)- Pengguna medsos di Kabupaten Kuningan Rabu (23/2/2022) dihebohkan dengan pesan berantai terkait pembegalan di Jalan Baru Ancaran.
Isi pesan berantai itu seperti ini kalimatnya:
assalamu alaikum.
perhatosan ka sadaya wargi nu bade angkat angkatan ti tabuh 5 sore dugi ka tabuh 6,supados te kenging lewat ka jalain baru ancaran kumargi tadi pagi aya kejadian pembegalan anu nimpa ka ikin sodikin.kejadian tabuh 4 pagi.pang wartosan keun kanu sanesna,atanapi ka keluarga,anak,istri supados hati hati
Kuninganoke.com juga menelusuri kabar kabar tersebut karena sudah meresahkan. Hal ini karena ada yang sudah menambahkan dengan gambar orang terluka yang tengah mendapatkan perawatan.
"Waduh eta warga abi beritana tos dugi ka luar," ujar Fani Budiman warga Desa Kertaungaran Kecamatan Sindangagung, Rabu (23/2/2022) malam.
Fani membenarkan ada tetangganya yang di cegat oleh pria bermotor di dekat Tugu Sajati Jalan Baru Ancaran- Garatengah (Jalan Lingkar Timur Kuningan) pada Rabu dini hari.
Ceritanya Ikin penjual ayam potong warga Dusun Pasirjati akan mengantar ayam potong ke Jalaksana dengan menggunakan jalan baru.
"Begitu mau masuk tugu ke Jalan Baru Ancaran ia dicegat dan dipalak. Karena tidak punya uang hanya dikasih Rp50 ribu," jelasnya.
Pelaku tidak melakukan pembegalan dan tidak merampas motor. Ikin pasca kejadian melanjutkan perjalanan tersebut.
"Mang Ikin itu bukan warga Cipicung seperti yang ada di pesan berantai. Dalam pesan banyak salahnya. Kejadian bukan sore tapi jam 4 shubuh," ujar pria yang punya usaha di Pasirjati itu.
Ia berharap dengan adanya klarifikasi ini bisa menepis berita hoak yang sudah beredar dan meresahkan warga. Pasalnya sudah beredar luas ke warga Kuningan di perantauan.(dhn/rdk)
Posting Komentar untuk "Viral Pesan Berantai Pembegalan di Jalan Baru Ancaran, Ini Fakta Sebenarnya"