KUNINGAN (OKE)- Bupati Kuningan memberikan samabutan pada acara kegiatan Restorasi Hutan dan Penggalian Potensi Kepemudaan Untuk Taraf Perekonomian Masyarakat bersama Karang Taruna Kencana Wangi bertempat di Balai Desa Bunigeulis, Kecamatan Hantara, Minggu (14/11/2021).
“Saya mengapresiasi dan menyambut baik, diselenggarakannya kegiatan ini, mengingat target yang akan dicapai adalah bagaimana memberdayakan pemuda dalam upaya mengembalikan kondisi hutan agar terwujud keanekaragaman hayati serta keseimbangan eksistem,” ucap bupati.
Tema Restorasi Ekosistem juga sejalan dengan semangat dan langkah-langkah Indonesia dalam pengelolaan lingkungan dan kehutanan. Sejumlah langkah tersebut diantaranya restorasi dan rehabilitasi hutan dan kawasan guna mendukung upaya mengatasi krisis perubahan iklim. Kemudian, memastikan pengelolaan konservasi dan keanekaragaman hayati secara berkelanjutan.
Lingkungan yang sehat membutuhkan dukungan dan keterlibatan para pemangku kepentingan, khususnya di tingkat lokal, sehingga masyarakat berdaya dalam mengatur dan mengelola lahan tempat mereka dengan lebih baik. Pemberdayaan masyarakat berkontribusi memajukan solusi lokal dan mendorong partisipasi aktif dalam restorasi ekosistem.
Untuk itulah tugas, kader karang taruna untuk bisa menjadi yang terdepan dalam menggali potensi desa dan membantu kebutuhan masyarakat, khususnya di tingkat desa.
Termasuk juga pelestarian hutan dapat terwujud ditambah dengan upaya pemanfaatan lahan yang ada agar lebih produktif lagi, seperti pemanfaatan untuk sektor pertanian, perkebunan, dan peternakan serta aktivitas wirausaha lainnya yang sesuai dengan potensi lokal.
Dikatakan bupati, upaya penggalian potensi pemuda ke arah peningkatan taraf perekonomian sangat strategis dan selaras dengan upaya pemulihan ekonomi yang pada saat ini mengalami guncangan dan keterpurukan akibat pandemic Covid-19.“Terinspirasi dalam satu kutipan pidato Bung Karno, secara lantang di ucapkan “Hanya Membutuhkan Sepuluh Pemuda Untuk Mengguncang Dunia” hal ini menjadi salah satu bukti bahwa Pemuda memiliki power untuk membuat perubahan dan kemajuan bangsa” tutur Bupati.Lebih lanjut bupati, Seperti keterlibatan pemuda di Desa Bunigeulis melalui Karang Taruna Kencana Wangi, hal ini selaras dengan eksistensi dari karang taruna itu sendiri yakni sebagai wadah aspirasi, ide, dan kreatifitas bagi generasi muda dalam membangun desa. Apalah arti sumber daya alam dan sumber daya manusia yang ada di desa bunigeulis, apabila tidak ada generasi muda yang peduli dan dapat mengelola untuk mengembangkannya.
“Untuk itu saya menghimbau pemuda melalui karang taruna, harus menyadari tantangan, peluang, dan potensi yang dimiliki. Semakin cepat kita sadari semakin baik, semakin banyak pemuda berkarya sejak dini, semakin baik” ujar Acep.
Diakhir sambutan bupati menyampaikan, saya berharap agenda kegiatan ini kedepannya agar terus berkelanjutan sehingga akan dapat mendorong kiprah karang taruna sebagai wadah generasi muda dalam mengembangkan diri kearah pencapaian kesejahteraan sosial bagi masyarakat.
Dalam pelaksanaanya kembangkan jejaring Kerjasama dengan berbagai pihak, baik pemerintahan ataupun swasta, sehingga potensi perekonomian yang sudah dirintis dan berjalan bisa di kembangkan.
“Kepada karang taruna Kencana Wangi, gunakan media promosi dimanapun untuk memperluas jaringan dan mempromosikan hasil-hasil karyanya, gunakan teknologi digital dalam hal ini media social untuk mengenalkan,menjual,menginformasikan dll hal-hal mengenai karang taruna kencana wangi ini, manfaatkanlah segala platform digital yang ada saat ini” ungkap suami dari Hj Ika itu.(dhn)
Posting Komentar untuk " Karang Taruna Kencana Wangi Gelar Kegiatan Restorasi Hutan dan Penggalian Potensi Kepemudaan "