Trofeo Jilid V Milik Tjilaja FC, Hajar Ketanggur dan Benamkan Golden FC

Trofeo Jilid V Milik Tuan Rumah

KUNINGAN (OKE) - Cilaja kembali mengadakan TrTroevofeo pada Sabtu 27 Nov 2021, kali ini mempertemukan tim yang tidak kalah kuat dengan tim sebelumnya di antarana Golden FC yang sudah makan banyak asam garam dinia pertrofeoan.

Tim itu ibermarkas di wilayah Cilimus dan sekitarnya. Selanjutnya, Ketanggur FC merupakan Tim dari Cikijing yang merupakan tim dengan mengusung banyak pemain yang bertalenta muda dan hadiah yang terakhir tim tuan rumah yaitu Tjiladja Fc.

Dalam pertandingan pertama mempertemukan Ketanggur Vs Golden. Dalam pertandingan ini Ketanggur menang 2-0 atas Golden. Gol terdipta pada menit ke 18 dan menit 29.

Dua gol itu, tidak mampu dibalas Golden dan dalam laga yang digelar Trofeo Jilid V imereka sudah berjuanga tenaga agar bisa mengalahkan Ketanggur FC. Tapi kokohnya benteng pertahanan lawan membuat pemain menjadi frustasi.

Selanjutnya, pada laga ke 2 Tuan rumah Tjiladja FC vs Golden FC. Dari menit awal Tjildja terus menekan tim tamu, tapi apa daya sampa menit akhir skor masih tetap kacamata.

Hal ini karena mereka tidak di perkuat oleh beberpa pemain kunci seperti Guru Hendra atau yang sering kita sebut si Ganteng kalem itu tidak bisa bermain karena akumulasi kartu, yang akhirnya dia hanya bisa duduk di tribun sambil berandai andai dia bisa bermain dan bisa mencetak gol.

"Coba kalo saya bermain pasti saya golin lebih dari satu," ucap Mang Yana si ular koneng ups maaf ucap Guru Hendra atau si ganteng kalem.

Adu penaltipun menjadi opsi akhir untuk menentukan siapa yang harus membawa point penuh ,namun pada akhirnya Tjiladja berhasil membawa point penuh karena sepakan penalti lawan sanggup dua kali di gagalkan oleh penjaga gawang ‘Dias Saputra Sihombing’.

Ia jebolan akademi Intermilan Seri A (bohong ketang yang benar interlokal). Kemanang itu disambut antuasias para pamian.

Semenara itu, pada laga ketiga kembali tuan rumah beraksi. Pada laga ini tuan rumah di paksa bertemu dengan Ketanggur FC yang pada pertandingan pertama sanggup mengalahkan Golden FC.

Namun dalam pertandingan ini pemain kawakan Yusuf Mejeng baru di turunkan setelah pada pertandingan pertama tidak di turunkan karena memantau dari sisir lapang .

Hal ini pun merupakan salah satu strategi dari coach ,namun sayang pada menit 25 gawang tuan rumah Tjiladja Fc malah kebobolan lewat tendangan penjuru dan di akhiri lewat tandukan pemain jangkung dari Ketanggur Fc.

Tapi keunggulan pun tidak berlangsung lama karena tuan rumah pun sanggup membobol gawang i Ketanggur FC lewat trupass yang di sodorkan oleh gelandang elegan yang selalu melekat dengan no 13 nya (Budi).

Meskipun nafas no 13 tersebut sudah hah heh hoh tapi masih sanggup mengirimkan pasing yang akurat kepada sang kapten Septian (Kadus Wage) dan berbuah goal pada menit 27.

Setelah berhasil mencetak gol striker yang selalu haus gol meskipun suah minum tapi penyerang ini selalu merasa kehausan (Septianus) menyemangati tim nya sambil berteriak "tah kitu umpan kahayang saya teh" ujarnya sambil sambil berselbrasi.

Namun sayang pluit menit akhir pun di tiup dan skor sama kuat 1-1,tendangan penalti pun kembali lakukan namun lagi-lagi Dias Saputra Sihombing ini sanggup dua kali membendung sepakan dari Ketanggur FC.

Akhirnya tuan rumah berhasil menang dan memenangkan Trofeo Jilid V ini,dalam pertandingan Trofeo ini Dias Saputra Sihombing menjadi Man of the macth dan menerima penghargaan dari Kades Cilaja (Diding) sebagai penjaga gawang terbaik pada musim dingin ini. ((M.Budi-Cilaja).

Hasil Trofeo Cilaja Jilid V.

Juara 1 Tjiladja FC

Juara 2 Ketanggur FC

Juara 3 Emas FC.