Loading...

Wabup: Para Ustadz Harus Berikan Edukasi Santri Terkait Paham Paham Radikalisme

GARAWANGI (OKE) - Pesantren adalah salah satu tempat mendidik para generasi muda untuk dapat memperdalam ilmu agama.

Namun pesantren kini memadukan ilmu agama dengan ilmu umum yang dipelajari oleh siswa di luar pesantren. Dengan begitu, setiap sanri yang lulus dari pesantren, tidak hanya pandai ilmu agama, tetapi juga menguasai ilmu-ilmu umum.

“Saya berharap dari Pondok Pesantren dapat mencetak generasi-generasi yang mampu bersaing di masa yang akan datang. Serta mampu memberikan peluang-peluang yang dapat memajukan masyarakat,” ungkap Wakil Bupati Kuningan Ridho Suganda, saat memberikan sambutan pada acara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Pondok Pesantren Ath-Thoriqothul Jannah, Dusun Pahing, Desa Mekarmulya, Kecamatan Garawangi, Kamis (2/9/2021).

Dikatakan Wabup, sebagai salah satu tempat untuk mendidik para generasi muda, maka pondok pesantren juga harus dapat melindungi para santri dan santriawatinya agar tidak mudah terpengaruh paham-paham radikalisme.

“Selain harus menjadikan para santrinya unggul dari segi pendidikan, para ustadznya juga harus memberikan edukasi terkait paham-paham radikalisme. Agar para santri tidak terjebak dan masuk dalam golongan-golongan atau organisasi-organisasi radikal,” ujarnya.

"Kita harus bisa membuka ruang komunikasi yang konstruktif, menjaga agar anak muda kita tidak mudah terpapar untuk hal-hal yang sifatnya mengarah kepada sikap-sikap yang intoleran dan bahkan melakukan tindakan yang destruktif . Itu yang tidak diinginkan," lanjutnya.

Dalam pembangunan Ponpes Ath-Thoriqothul Jannah Wabup berharap dapat berjalan dengan lancar, dan keberadaan Ponpes Ath-Thoriqothul Jannah dapat meningkatkan intelekual generasi muda dalam hal pendidikan, terutama pendidikan akhlak.

“Saya yakin, bahwa pondok pesantren adalah tempat yang paling tepat dalam mendidik generasi muda,” imbuhnya.

Pada kesempaan tersebut, Wabup juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang sudah bekerjasama dalam penanggulangan Covid-19.

Sehingga berkat kerjasama tersebut angka positif Covid-19 semakin melandai di Kabupaten Kuningan.

Usai memberikan sambutan, selanjutnya Wabup didampingi Camat Garawangi Minthareja, Kepala Desa Mekarmulya Rustam, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, dan Karang Taruna, melakukan peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan Pondok Pesantren Ath-Thoriqothul Jannah, serta turut disaksikan masyarakat setempat. (dhn)

Posting Komentar untuk "Wabup: Para Ustadz Harus Berikan Edukasi Santri Terkait Paham Paham Radikalisme"