KUNINGAN (OKE)- Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) dikelilingi 54 desa penyangga yang berbatasan dengan kawasan, di antaranya desa Tijaya, Mandirancan, Kuningan, Jawa Barat.
Keberadaan gunung Ciremai menjadi 'nyawa' bagi masyarakat setempat dalam rangka meningkatkan pendapatan, salah satunya melalui pemanfaaan wisata alam.
Adanya pandemi covid 19 ini, tak hanya berdampak pada sektor wisata alam lingkup gunung Ciremai, namun juga sektor lainnya.Masyarakat masih ada yang bergantung pada kawasan hutan TNGC.
Melihat hal tersebut berbagai komunitas diantaranya komunitas trail independen Cirebon bekerjasama dengan Koramil Pancalang, pemdes Trijaya dan Balai TNGC mengadakan kegiatan bantuan sosial bagi masyarakat kurang mampu.
Pada hari kamis (26/8) bertempat di Balai Desa Trijaya yang juga dihadiri oleh Kepala Desa, Wihanto; Babinsa Desa Trijaya, Koptu Tatang; Babinsa Pasawahan, Serda Joko Purwanto; Sekdes Trijaya Yayan; serta Polhut Balai TNGC, Indra Permana.
"Sebelum membagikan bansos, diadakan pertemuan untuk menentukan siapa saja masyarakat Trijaya yang masuk ke dalam kategori masyarakat kurang mampu supaya bantuan ini diharapkan bisa tepat sasaran," beber Wihanto pada saat pembukaan.
Bantuan sosial ini diberikan dalam bentuk sembako serta uang tunai. Rencananya kegiatan bansos ini akan rutin dilaksanakan setiap bulannya.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan sinergitas berbagai pihak akan terbangun dengan baik dan dapat meningkatkan kepedulian masyarakat dalam menjaga kelestarian hutan.
menjaga kelestarian hutan gunung Ciremai itu tugas kita bersama , tentu tak hanya peran serta masyarakat dan desa penyangga kawasan setempa. Terlebih sekarang telah memasuki musim kemarau, mari kita jaga kawasan hutan TNGC agar tidak terbakar sehingga dapat mewujudkan hutan yang lestari dan masyarakat yang berdaulat. (dhn)
Posting Komentar untuk "Balai TNGC Berkolaborasi dengan Koramil Bagikan Bansos"