KUNINGAN (OKE) - Lonjakan kasus Covid-19 memasuki gelombang kedua. Seperti halnya daerah lain yang menerapkan PPKM Darurat, Kabupaten Kuningan sendiri mengalami peristiwa yang sangat pesat di atas konfirmasi positif masyarakat yang terpapar Covid-19.
Begitupun dengan warga desa Garajati kecamatan Ciwaru tercatat yg masih menjalani isolasi mandiri ada 16 kepala keluarga
Pada hari Senin tanggal 12 Juli 2021 Paguyuban Warga Garajati (PWG) para pituin Desa Garajati yang merantau di berbagai daerah di Indonesia, mengumpulkan donasi untuk berbagi dengan saudaranya di tanah kelahiran .
Mereka dengan pemdes Garajati, BPD, LPM, Karang Taruna Tunas Jati dan SP3OR Jabar telah melaksanakan kegiatan pembagian bantuan aket sembako bagi warga positif yang terpapar Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri.
Menurut Ketua PWG Warsudin yang sekarang mencatat sebagai Kepala Seksi KPPPN Jambi, para perantau pituin asli desa Garajati sangat prihatin dengan kondisi melonjaknya kasus covid 19 yg terjadi di tanah kelahiran.
"Kami peduli dengan saudara - saudara kami di kampung halaman, semoga bentuk kepedulian kami bermanfaat bagi saudara - saudara kami yang sedang menjalani mandiri dan kami berdoa semoga cepat pulih dan sehat kembali".
Bantuan tersebut diberikan kepada 16 Kepala Keluarga (KK), berupa Beras 3kg, Telur 1Kg, Minyak Goreng 1Liter, Madu 1Pak, Susu Kental Manis 1Kaleng, Rempah Uwuh 1pak, Vitamin C 2pak dan Masker 14pcs.
Diterangkan, semoga dengan adanya bantuan ini dapat membantu dalam proses pemulihan warga dan juga bisa meringankan beban warga yang sedang menjalani isolasi mandiri. Sekaligus memberikan semangat bagi mereka agar segera pulih dari covid-19.
Sementar itu, Karda sebagai kades mengucapkan terima kasih kepada saudara - saudara dari PWG, kepedulian dari PWG sangat membantu masyarakat warga yang melakukan isoman,.
"Semoga bermanfaat dari saudara saudari di PWG menjadi ibadah, dan ganti dengan rezeki yang lebih..amiin," .ucap
Begitupun harapan Ketua Karang Taruna Tunas Jati Agus Yamin menghimbau , kepada warga yang terpapar covid-19 ataupun tidak, tetap harus menerapkan 5M (Memakai masker, Mencuci Tangan pakai sabun dan air, Menjaga jarak, Menjauhi Kerumunan serta Membatasi mobilisasi dan interaksi).
"Mohon bagi semua warga yang disekitar rumah nya ada yang terpapar jangan takut, selalu memberikan suport dukungan moril/semangat jangan sampai mengucilkan warga yang terpapar covid-19, " ujanrnya.
Dan juga untuk pemulihan kondisi tubuh lebih optimal berjemur dipagi hari dan meminum air hangat setiap hari. yang penting semua prosedur kesehatan untuk selalu menggunakan masker, jaga kontak minimal 1 meter, sering cuci tangan dengan sabun dan air mengalir serta menghindari pembatasan)"
Selain Masyarakat harus menjalani protokol kesehatan yg sudah di tetapkan pemerintah, menurut Fauzi . S (SP3OR JABAR) diharapkan masyarakat terus Berolahraga secara mandiri di rumah atau di halaman untuk menjaga imun tubuh.
"Dan untuk menghindari olahraga masal yang atau kontak langsung dengan orang lain. Selalu menjaga kebersihan di rumah atau di lingkungan dan jangan lupa berdoa untuk keselamatan dan kesehatan bersama," tambahnya.(dhn)
Posting Komentar untuk "Banyak yang Isoman, Paguyuban Warga Garajati Bagikan Sembako"