KUNINGAN (BK)- Untuk memastikan stabilitas harga kebutuhan pokok masyarakat jelang datangnya bulan suci Ramadhan 1422 H, Bupati Kuningan H Acep Purnama bersama Forkopimda melakukan pengecekan harga Sembako ke Pasar Baru, Kuningan, Senin (12/04/21).
Ikut serta dalam kunjungan tersebut Dandim 0615 Kuningan Letkol Czi David Nainggolan ST, Kapolres diwakili Kasat Reskrim AKP Danu Raditya Atmaja, SE SIK, Kabag Ops Polres Kuningan Kompol Tri Sumarsono, SH MSi dan Kasat Intelkam AKP Muhamad Rustandi, SIK.
Wakil Ketua DPRD Kuningan H Ujang Kosasih, serta Kadis Kopdagperin Kuningan UU Kusmana, SSos MSi dan Kabid Pasar Dede Sutardi SIP.
“Saya tadi melakukan sidak. Untuk harga memang ada kenaikan tapi masih wajar karena meremaaan, seperti daging ayam menjadi Rp42 ribu. Begitu juga daging sapi Rp130 Ribu- Rp140 ribu,” ujar Bupati Acep.
Ia menerangkan, kenaikan daging Rp3000/Kg dan juga daging sapi Rp30 ribu masih terbilang wajar. Apabila kenaikanya tidak wajar, maka akan digelar operasi pasar.
“Saya melihat masih wajar. Untuk stok juga tersedia. Dan yang terpenting warga bisa membeli karena ada uanganya,” ujar bupati sambil tersenyum.
Dandim 0615 Kuningan Letkol Czi David Nainggolan ST menambahkan, kondisi pasar masih aman sehingga tidak perlu penjagaaan aparata. Namun, untuk pengamana arus lalu lintas pertugas akan turun.
“Saat ini aman semuanya dan Kuningan selalu amana,” jelasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kuningan H Ujang Kosasih menyebutkan, kondisi pasar banyak perubahan. Satu hal yang harus diperhatikan adalah kenyamanan penjual dan konsumen harus diperhatikan.
“Terkiat adanya kenaikan, mungkin hal ini dikarenakan kebutuhan masyarakat cukup meningkat dan pasokan dari para peternak terbatas”, timpal AKP Danu.
Lebih lanjut AKP Danu menyatakan unntuk menjamin kestabilan harga dan ketersediaan pasokan bahan kebutuhan pokok masyarakat khususnya di wilayah Kuningan, pihaknya akan melakukan survey lapangan secara berkala terhadap pasar-pasar tradisional yang berada di wilayah Kab Kuningan. Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan ataupun kenaikan harga yang sangat signifikan terhadap komoditi tertentu, sehingga kondusifitas Kamtibmas diwilayah Hukum Polres Kuningan dapat terjaga.
Posting Komentar untuk "Bupati Sebut Tidak Perlu Gelar Operasi Pasar"