KUNINGAN- Prediksi tanggal 12-12-2012 bakal banyak pasangan yang mengikat janji terbukti. Dari data yang dihimpun Radar di seluruh Kuningan ada 72 pasangan yang mencatatkan pernikahan di tanggal unik.
Bukan hanya perawan dan perjaka yang melangsung pernikahan ditanggal unik yang memiliki tiga angka seri 12 ini, namun pasangan duda dan janda yang sudah berusia pun ada. Agar lebih berkesan mereka pun memilih pernikahan pada jam 12.00 atau 12.20 WIB.
Salah satu pasang dari 72 pasang yang melangsungkan pernikahan unik itu adalah Pipin Aripin (25) dan Fitry Melyasari (25). Pasangan asal Desa Ancaran dan Desa/Kecamatan Hantara itu semestinya melangsungkan di wilayah Kecamatan Hantara, namun agar lebih berkesan mereka memilih di Masjid Agung Syiarul Islam Kuningan.
Bukan hanya menikah jam 12 saja agar berkesan, namun Pipin dan Fitry juga memilih maskawin uang senilai Rp121.212. Mereka ingin pernikahan ini benar-benar diingat karena serba angka 12.
“Kami pacaran enam bulan karena serius kami putuskan untuk menikah pada tanggal unik. Kami memilih angka ini karena tangal unik tidak akan muncul lagi terutama tiga angka seri 12,” ujarnya Pipin yang berkerja di perusahaan konsultan ini .
Pipin mengaku, yang paling sulit mempersiapakan nikah tanggal unik adalah mas kawin, untuk mendaptakan uang pecahan Rp10 rupiah dan Rp1 rupiah ia harus bolak-balik ke BI. Setelah diterangkan untuk tujuan mahar baru pihak BI memberikan.
“Saya sangat puas dan bahagia dengan tercapainya pernikahan ini. Semua orang mengingkan tanggal unik dan kami ternyata bisa mewujudakannya,” ujar anak pertama yang yang melangsungkan tunangan tanggal 10-11-2012.
Seperti kebanyakan pasangan yang menikah Pipin menginginkan menjadi keluarga yang sakinah, mawadah dan warahmah. Ia ingin rumah tangga yang dijalani secantik tanggalnya sehingga kebahgian semakin lengkap.
Yang memutuskan nikah pada jam 12.00 WIB juga terjadi pada pasangan duda dan janda yang bernama Sadil Damini dan Yani Handayani. Pasangan ini memilih jam 12.00 karena unik dan sulit terjadi.
“Kebetulan di Desa Ciniru Hanya ada satu pasang dan mereka meminta jam 12 dan kami setujui,” ujar Kepala KUA Ciniru Juarno SHI.
Terpisha, Kasi Urasi Kemenag Kuningan Rohaedi SAg menyebutkan, jumlah 72 pasang yang melangsungkan pernikahan terjadi 22 KAU. Berati ada Tujuh yang tidak melakukan pernikahan pada tanggal cantik ini.
Menurutnya, diantara 22 KUA, Kuningan yang paling banyak melangsungkan pernikahan yakni 11 pasang, kemudian KUA Pancalang enam pasang. Setelah itu ada Ciwaru, Cidahu, Lebakwangi dan Jalaksana masing-masing empat pasang. Sisanya ada yang tiga, dua dan satu pasang.
“Jumlah sehari ada yang menikah 72 pasang merupakan jumlah yang cukup banyak. Sebab, dengan jumlah menikah 72 berarti dalam sebulan bisa mencapai 3000 pasang. Padahal Kuningan dalam sebulan hanya ada 1400 pasangan,” tuturnya.
Dibanding dengan tahun lalu jumlahnya mengalami peningkatan. Ini membuktikan bahwa minat warga untuk melangsungkan pernikahan pada tanggal cantik tinggi. Sebenarnya apabila menurut kepercayaan warga desa pada Desember ini bukan musimnya pernikahan.
“Saya perbandingkan dengan bulan Desember tahun lalu pada tahun ini dipastikan naik,” tandasnya.(mus)
Foto agus mustawan: Pipin dan Fitry salah satu pasangan yang menikah pada tanggal unik. Mereka memilih menikah di Mesjid Agung Syarul Kuningan.
Posting Komentar untuk "72 Pasang Menikah Ditanggal Cantik 12-12-2012"